Korelasi Indeks Massa Tubuh dengan Tekanan Darah dan Kadar Gula Darah Sewaktu pada Remaja


Nurhikmah S., Andini Rezky Muhlizah (2025) Korelasi Indeks Massa Tubuh dengan Tekanan Darah dan Kadar Gula Darah Sewaktu pada Remaja. Skripsi thesis, UNIVERSITAS HASANNUDDIN.

[thumbnail of C011211254_skripsi_21-01-2025 bab 1-2.pdf] Text
C011211254_skripsi_21-01-2025 bab 1-2.pdf

Download (993kB)
[thumbnail of C011211254_skripsi_21-01-2025 cover1.jpg]
Preview
Image
C011211254_skripsi_21-01-2025 cover1.jpg

Download (244kB) | Preview
[thumbnail of C011211254_skripsi_21-01-2025 dp.pdf] Text
C011211254_skripsi_21-01-2025 dp.pdf

Download (591kB)
[thumbnail of C011211254_skripsi_21-01-2025.pdf] Text
C011211254_skripsi_21-01-2025.pdf
Restricted to Repository staff only until 19 February 2027.

Download (1MB)

Abstract (Abstrak)

Prevalensi diabetes mellitus tipe 2 (T2DM) dan hipertensi terus meningkat di seluruh dunia, termasuk pada kalangan remaja. Faktor risiko seperti obesitas dan resistensi insulin sering dikaitkan dengan kondisi ini, sehingga penting untuk diteliti pada populasi remaja.
Tujuan Penelitian
Menganalisis hubungan antara indeks massa tubuh (IMT) dengan tekanan darah dan kadar gula darah sewaktu pada remaja.
Metode
Penelitian ini menggunakan metode observasional analitik dengan desain potong lintang. Data dikumpulkan pada bulan Oktober 2024 dari 161 responden di Sekolah Putri Darul Istiqamah dan Pesantren Tahfizhul Qur’an Putra Darul Istiqamah Maros. Variabel yang diukur meliputi IMT, tekanan darah, dan kadar gula darah sewaktu. Analisis data dilakukan menggunakan uji korelasi Spearman.
Hasil
Rerata IMT responden adalah 21,88 kg/m², tekanan darah sistolik 114 mmHg, tekanan darah diastolik 72 mmHg, dan kadar gula darah sewaktu 89,98 mg/dL. Hasil analisis menunjukkan tidak terdapat hubungan yang signifikan antara IMT dengan tekanan darah (p = 0,063) maupun kadar gula darah sewaktu (p = 0,476).
Kesimpulan
IMT tidak memiliki hubungan yang signifikan dengan tekanan darah maupun kadar gula darah sewaktu pada populasi remaja ini. Faktor lain, seperti pola makan, aktivitas fisik, dan tingkat stres, kemungkinan memiliki pengaruh yang lebih besar terhadap kedua variabel tersebut.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Subjects: R Medicine > R Medicine (General)
Divisions (Program Studi): Fakultas Kedokteran > Pendidikan Dokter
Depositing User: Unnamed user with username pkl2
Date Deposited: 10 Apr 2025 01:39
Last Modified: 10 Apr 2025 01:39
URI: http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/43632

Actions (login required)

View Item
View Item