Studi Kualitas Tanah Sawah di Kelurahan Lamatti Rilau Kecamatan Sinjai Utara Kabupaten Sinjai = Study of the Quality of Rice Fields in Lamatti Rilau Village, North Sinjai District, Sinjai Regency.

Latar Belakang. Padi merupakan salah satu komoditas unggulan di Kabupaten Sinjai, namun perkembangan produksi padi di Kabupaten Sinjai tepatnya di Kecamatan Sinjai Utara mengalami penurunan selama 5 tahun terakhir. Tujuan. untuk mempelajari kualitas tanah sawah di Kelurahan Lamatti Rilau. Metode Pengambilan sampel tanah dilakukan dengan metode purposive sampling. Analisis data atau pengkriteriaan faktor pembatas dan pembobotan relatif masing–masing indikator kualitas tanah menggunakan metode Lal (1994), dengan sifat fisik, kimia dan biologi tanah menjadi faktor utama nilai SQR (Soil Quality Rating), semakin tinggi nilai SQR maka semakin buruk kualitas tanah dan semakin rendah nilai SQR maka semakin baik kualitas tanah, sedangkan untuk sifat biologi pengkriterian faktor pembatas menggunakan metode Shannon-Winner. Hasil. Berdasarkan nilai SQR diperoleh 2 kelas yaitu sedang dan buruk. Kualitas tanah yang buruk dengan nilai SQR paling tinggi terdapat pada lokasi Unit 1(T2) dengan faktor pembatas ekstrim berupa P-tersedia (9.37 mg/kg) dan untuk faktor pembatas ringan berupa pH (5.75) dengan indeks keragaman makrofauna kategori rendah dengan nilai H’:0.586. Lokasi dengan kategori kualitas tanah sedang adalah Unit 2 (T4) memiliki faktor pembatas ringan berupa C-organik (3.08%), bulk density (1.29 g/cm3), KTK (34.00 mol/kg) adapun indeks keragaman makrofauna yang didapatkan senilai H’:0.654 atau berkategori rendah. Kesimpulan. Kualitas tanah pada lahan sawah di Kelurahan Lamatti Rilau, Kecamatan Sinjai Utara, Kabupaten Sinjai memiliki kualitas tanah sawah yang buruk ditandai dengan tidak memiliki nilai SQR (Soil Quality Rating) yang berkategori baik, sehingga penambahan bahan organik sangat dibutuhkan untuk memperbaiki kualitas tanah.