Pengaruh Media Tanam terhadap Kadar Air Kapasitas Lapang dan Kadar Air Titik Layu Sementara pada Pertumbuhan Tanaman Cabai Rawit = Effect of Planting Media on Field Capacity Water Content and Temporary Wilt Point Water Content in the Growth of Cayenne Pepper Plants


Asis, Adhelia Ramadhani (2024) Pengaruh Media Tanam terhadap Kadar Air Kapasitas Lapang dan Kadar Air Titik Layu Sementara pada Pertumbuhan Tanaman Cabai Rawit = Effect of Planting Media on Field Capacity Water Content and Temporary Wilt Point Water Content in the Growth of Cayenne Pepper Plants. Skripsi thesis, Universitas Hasanuddin Makassar.

[thumbnail of G041201033_skripsi_05-08-2024 bab I-II.pdf] Text
G041201033_skripsi_05-08-2024 bab I-II.pdf

Download (858kB)
[thumbnail of G041201033_skripsi_05-08-2024 cover1.jpg]
Preview
Image
G041201033_skripsi_05-08-2024 cover1.jpg

Download (354kB) | Preview
[thumbnail of G041201033_skripsi_05-08-2024 dp.pdf] Text
G041201033_skripsi_05-08-2024 dp.pdf

Download (989kB)
[thumbnail of G041201033_skripsi_05-08-2024.pdf] Text
G041201033_skripsi_05-08-2024.pdf
Restricted to Repository staff only until 14 February 2027.

Download (1MB)

Abstract (Abstrak)

Latar belakang. Tanah terdiri dari berbagai kandungan unsur hara dan komponen kimia, fisik dan biologis sehingga mampu menjadi tempat pertumbuhan akar serta pemenuhan kadar air. Kadar air tanah merujuk pada jumlah air tanah yang ada di dalam tanah pada titik tertentu dan bervariasi. Kadar air tanah berperan menyediakan kelembaban yang dibutukan oleh tanaman dan berada diantara kapasitas lapang dan titik layu permanen. Tujuan. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji pengaruh penggunaan beberapa jenis media tanam terhadap kadar air kapasitas lapang dan titik layu sementara serta pola pertumbuhan tanaman cabai rawit (Capsicum fruentescens L.). Metode Penelitian dilakukan dengan tiga perlakuan dan tiga kali pengulangan. Pengukuran kadar air kapasitas lapang dan kadar air titik layu sementara dilakukan sebanyak tiga kali pada hari ke 15, 30 dan 45 HST, kemudian di korelasikan terhadap kurva pF (potensial tanah). Hasil. Media tanam tanah + kompos memiliki kadar air tanah tertinggi diikuti oleh media tanah dan media tanah + sekam padi. Media tanah + kompos juga menghasilkan pertumbuhan tanaman cabai rawit terbaik dilihat dari kondisi fisik tanaman. Media tanah + sekam memiliki kadar air tanah terendah yang menyebabkan pertumbuhan tanaman kurang optimal. Kesimpulan. Perbedaan struktur tanah akibat jenis media tanam ini mempengaruhi kapasitas tanah dalam menyimpan air dan mendukung pertumbuhan tanaman.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Uncontrolled Keywords: Kata Kunci: Kadar air, Media, Tanah, Tekstur
Subjects: S Agriculture > S Agriculture (General)
Divisions (Program Studi): Fakultas Pertanian > Keteknikan Pertanian
Depositing User: Unnamed user with username pkl2
Date Deposited: 10 Mar 2025 02:10
Last Modified: 10 Mar 2025 02:10
URI: http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/43244

Actions (login required)

View Item
View Item