EFEK EDUKASI KESEHATAN GIGI DAN MULUT MELALUI KOMBINASI APLIKASI GIGIKU SEHAT DAN SENAM GIGI SEHAT DENGAN PENDAMPINGAN GURU TERHADAP PERILAKU DAN STATUS KEBERSIHAN GIGI (OHI-S) (Suatu penelitian sebagai penguat pencegahan kejadian karies pada anak usia 10-13 tahun)


Muhammad Nurung, Muhammad Nurung (2024) EFEK EDUKASI KESEHATAN GIGI DAN MULUT MELALUI KOMBINASI APLIKASI GIGIKU SEHAT DAN SENAM GIGI SEHAT DENGAN PENDAMPINGAN GURU TERHADAP PERILAKU DAN STATUS KEBERSIHAN GIGI (OHI-S) (Suatu penelitian sebagai penguat pencegahan kejadian karies pada anak usia 10-13 tahun). Disertasi thesis, Universitas Hasanuddin.

[thumbnail of K013201014_disertasi_02-08-2024 bab I-II.pdf] Text
K013201014_disertasi_02-08-2024 bab I-II.pdf

Download (1MB)
[thumbnail of K013201014_disertasi_02-08-2024 cover1.jpg]
Preview
Image
K013201014_disertasi_02-08-2024 cover1.jpg

Download (539kB) | Preview
[thumbnail of K013201014_disertasi_02-08-2024 dapus.pdf] Text
K013201014_disertasi_02-08-2024 dapus.pdf

Download (3MB)
[thumbnail of K013201014_disertasi_02-08-2024.pdf] Text
K013201014_disertasi_02-08-2024.pdf
Restricted to Repository staff only until 13 February 2027.

Download (5MB)

Abstract (Abstrak)

ABSTRAK
MUHAMMAD NURUNG. Efek Edukasi Kesehatan Gigi Dan Mulut Dengan Kombinasi Aplikasi Gigiku Sehat Dan Senam Gigi Sehat Dengan Pendampingan Guru Terhadap Perilaku Dan Status Kebersihan Gigi (Ohi-S) Untuk Mencegah Kejadian Karies Pada Anak Usia 10-13 Tahun (Dibimbing oleh Andi Zulkifli, Sudirman Nasir, dan Wahiduddin)

Karies merupakan proses pengrusakan lapisan email oleh aktivitas bakteri pada makanan yang mengandung gula yang dikonsumsi (WHO). Anak sekolah dasar merupakan kelompok usia yang sangat rentan terhadap karies karena perilaku dan kebiasaan yang kurang baik pada pemeliharaan kesehatan gigi dan mulut. Salah satu cara untuk mengatasi masalah tersebut melaui edukasi. Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui efek edukasi kesehatan gigi dan mulut melalui aplikasi gigiku sehat, dan senam gigi sehat dengan pendampingan guru terhadap perilaku (pengetahuan, sikap, tindakan), kebersihan mulut dan kejadian karies terhadap upaya pencegahan karies pada anak usia 10-13 tahun.
Jenis penelitian yang adalah mixed methode dengan tiga tahap penelitian yaitu tahap pendahuluan dengan metode deskriptif, tahap pertama dengan metode kualitatif, tahap kedua adalah quasi experiment dengan desain the non randomized pre-test post-test control group. Populasi dan sampel adalah anak sekolah dasar usia 10-13 tahun. Jumlah sampel 167 orang yang dipilih dengan purposive sampling. Sampel dibagi tiga kelompok intervensi dengan pendampingan guru yaitu kelompok intervensi aplikasi gigiku sehat dan senam gigi sehat di SD Hang Tuah, kelompok intervensi aplikasi gigiku sehat di SDN Ujung Tanah dan kelompok intervensi senam gigi sehat di SDN Cambaya. Data dianalisis dengan menggunakan uji Paired t-test, KruskalWallis dan Wilcoxon Rank Test.
Hasil penelitian menunjukkan adanya pengaruh signifikan terhadap perubahan perilaku (pengetahuan, sikap, tindakan). Adapun tingkat kebersihan mulut dan tingkat karies tidak ada perbedaan secara signifikan tetapi berbeda pada nilai mean. Rekomendasi penelitian ini adalah pentingnya edukasi tersebut terus dilanjutkan dengan pendampingan guru untuk mencegah terjadinya karies pada anak.

Item Type: Thesis (Disertasi)
Uncontrolled Keywords: Aplikasi Gigiku Sehat, Senam Gigi Sehat, Pendampingan Guru, Kebersihan Mulut, Keparahan Karies
Subjects: R Medicine > RA Public aspects of medicine > RA0421 Public health. Hygiene. Preventive Medicine
Divisions (Program Studi): Fakultas Kesehatan Masyarakat > Kesehatan Masyarakat
Depositing User: Unnamed user with username pkl2
Date Deposited: 20 Mar 2025 05:52
Last Modified: 20 Mar 2025 05:52
URI: http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/43132

Actions (login required)

View Item
View Item