Fitri, Zakiah (2024) Pemodelan Regresi Spasial dengan Pembobot Customize Berdasarkan Analisis Klaster Average Linkage pada Kasus Tuberkulosis di Sulawesi Selatan = Spatial Regression Modeling with Customize Weights Based on Average Linkage Cluster Analysis on Tuberculosis Cases in South Sulawesi. Skripsi thesis, Universitas Hasanuddin.
![[thumbnail of Cover]](/43108/1.hassmallThumbnailVersion/H051171014_skripsi_05-01-2024%20cover1.png)

H051171014_skripsi_05-01-2024 cover1.png
Download (177kB) | Preview
![[thumbnail of Bab 1-2]](/style/images/fileicons/text.png)
H051171014_skripsi_05-01-2024 1-2.pdf
Download (1MB)
![[thumbnail of Dapus]](/style/images/fileicons/text.png)
H051171014_skripsi_05-01-2024 dp.pdf
Download (757kB)
![[thumbnail of Full Text]](/style/images/fileicons/text.png)
H051171014_skripsi_05-01-2024.pdf
Restricted to Repository staff only until 14 December 2026.
Download (2MB)
Abstract (Abstrak)
Regresi spasial merupakan analisis regresi yang dapat menjelaskan hubungan antara variabel prediktor dan variabel respon dengan memberikan efek spasial pada lokasi yang menjadi pusat pengamatan. Dalam regresi spasial, diperlukan suatu matriks pembobot. Pemilihan pembobot spasial dikembangkan oleh beberapa peneliti dengan pemilihan pembobot yang didasarkan pada karakteristik masalah yang sedang diteliti atau biasa disebut dengan pembobot customize. Salah satu cara dalam mendapatkan pembobot customize yaitu dengan mengklasterkan daerah-daerah yang menjadi mengamatan. Analisis klaster yang dapat digunakan yaitu analisis klaster average linkage. Penelitian ini melakukan pemodelan regresi spasial pada kasus tuberkulosis di Sulawesi Selatan tahun 2021 dengan pembobot customize berdasarkan hasil analisis klaster metode average linkage pada faktor-faktor yang diduga memengaruhi tuberkulosis. Analisis klaster metode average linkage menghasilkan jumlah klaster optimum yaitu sebanyak lima klaster. Pemodelan regresi spasial dengan pembobot berdasarkan hasil analisis klaster diperoleh bahwa model terbaik yaitu model SARMA dengan nilai R^2 sebesar 90.85% dan nilai AIC sebesar 375.238 dengan faktor-faktor yang berpengaruh terhadap jumlah kasus tuberkulosis yaitu persentase penduduk miskin, persentase usia produktif dan ratio puskesmas.
Kata kunci: Pembobot customize, Analisis Klaster, Average Linkage, Regresi Spasial, SARMA, Tuberkulosis
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Pembobot customize, Analisis Klaster, Average Linkage, Regresi Spasial, SARMA, Tuberkulosis |
Subjects: | Q Science > Q Science (General) |
Divisions (Program Studi): | Fakultas Matematika dan Ilmu Peng. Alam > Statistika |
Depositing User: | Nasyir Nompo |
Date Deposited: | 10 Mar 2025 06:27 |
Last Modified: | 10 Mar 2025 06:27 |
URI: | http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/43108 |