Geomorfologi Laguna di Wilayah Pesisir Manjalling Kabupaten Bulukumba

Latar belakang. Pembentukan topografi suatu area sangat dipengaruhi oleh proses
geomorfologi, salah satunya adalah geomorfologi pada wilayah pesisir. Berdasarkan
kenampakan pada citra Google Earth adanya indikasi terbentuknya laguna di Bulukumba
akibat proses Geomorfologi. Tujuan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis proses
geomorfik dan faktor yang memengaruhi terbentuknya laguna di wilayah pesisir
Manjalling kabupaten Bulukumba dalam kurun waktu 2013–2024. Metode. Penelitian ini
menggunakan metode integrasi antara analisis citra digital dengan survei hidro-
oseanografi. Hasil pengolahan data disajikan dalam berbagai bentuk visual seperti
gambar, grafik, dan tabel. Hasil. Perhitungan luas pantai dilakukan menggunakan
perangkat pengolah data spasial. Berdasarkan hasil dari interpretasi yang telah
dilakukan, ditemukan perubahan garis pantai Pesisir Manjalling dari tahun 2013-2024
terjadi abrasi maupun akresi dan dominan mengalami akresi. Kesimpulan. Pemodelan
menunjukkan bahwa morfologi wilayah pesisir Manjalling telah mengalami perubahan
topografi yang signifikan, yang mengakibatkan pembentukan laguna. Perubahan ini
dipengaruhi oleh beberapa komponen hidro-oseanografi seperti angin, gelombang, arus,
pasang surut, dan sedimentasi. Faktor oseanografi ini dapat saling berinteraksi dan
secara dinamis memengaruhi perubahan garis pantai.