HUBUNGAN KADAR PENTRAXIN-3 DAN PROKALSITONIN DENGAN SKOR SEQUENTIAL ORGAN FAILURE ASSESSMENT (SOFA) PADA PASIEN SEPSIS = THE CORRELATION OF PENTRAXIN-3 AND PROCALCITONIN LEVELS WITH SEQUENSIAL ORGAN FAILURE ASSESMENT (SOFA) SCORES IN SEPSIS PATIENTS

Pendahuluan:.Sepsis adalah disfungsi organ yang mengancam jiwa di mana ada disregulasi respons tubuh terhadap infeksi. Secara klinis, dapat digambarkan bahwa disfungsi organ memiliki peningkatan skor sequential organ failure assessment (SOFA) > 2 poin atau lebih terkait dengan peningkatan risiko kematian di rumah sakit. Kadar pentraxin-3, procalcitonin dan laktat dilaporkan sebagai biomarker untuk menilai tingkat keparahan atau mortalitas pada pasien sepsis. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui korelasi antara pentraxin 3 dan kadar prokalsitonin dengan skor SOFA pada pasien sepsis. Metode : Desain studi dengan Analitik observasional ini dengan studi Potong melintang untuk menilai korelasi tingkat Pentraxin-3 (PTX-3) dan Procalcitonin (PCT) dengan skor SOFA pasien sepsis. Penelitian ini dilakukan di ICU RS Wahidin Sudirohusodo dan Pusat Laboratorium Medis Universitas Hasanuddin dari Desember 2023 hingga April 2024 pada 32 pasien dengan klinis sepsis. Sampel darah dikumpulkan untuk mengukur kadar pentraxin-3 dan prokalsitonin pada hari 1 dan hari 2 pada pasien sepsis dengan Teknik ELISA. Hasil: Hasil penelitian ini menggunakan uji Wilcoxon menunjukkan perbedaan yang signifikan dalam tingkat pentraxin 3 diperoleh pada hari pertama dan kedua perawatan ICU (p = 0,036). Demikian pula, pada kadar prokalsitonin, ada juga perbedaan yang signifikan dalam kadar prokalsitonin pada hari perawatan ICU pertama dan kedua. Dengan menggunakan uji korelasi Spearman, ditemukan bahwa, pada hari pertama dan kedua, ditemukan korelasi yang signifikan antara prokalsitonin dan skor SOFA (p=0,008). Pada studi ini ditemukan korelasi positif antara kadar Pentraxin-3, procalcitonin dan Skor SOFA.

Keyword : Pentraxin 3 dan kadar prokalsitonin berkorelasi dengan skor SOFA pada pasien sepsis yang dirawat di ICU