MODIFIKASI IKLIM MIKRO DENGAN NAUNGAN DAN BIOCHAR TERHADAP PERTUMBUHAN TANAMAN KAKAO = MICROCLIMATE MODIFICATION WITH SHADE AND BIOCHAR ON COCOA PLANT GROWTH

ABSTRAK MUTIARA NENGSY. L. Modifikasi Iklim Mikro dengan Naungan dan Biochar terhadap
Pertumbuhan Tanaman Kakao (dibimbing oleh Nasaruddin dan Ifayanti Ridwan Saleh)
Latar Belakang. Budidaya kakao, iklim mikro yang optimal sangat penting untuk mendukung pertumbuhan dan produktivitas tanaman. Namun, perubahan iklim dan degradasi lahan seringkali menyebabkan kondisi lingkungan yang kurang ideal bagi tanaman kakao, seperti suhu yang terlalu tinggi dan penurunan kualitas tanah. Tujuan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui dan menganalisis pengaruh modifikasi iklim mikro dengan aplikasi naungan dan biochar terhadap pertumbuhan tanaman kakao. Metode. Penelitian dilaksanakan dalam bentuk percobaan Rancangan Petak Terpisah (RPT). Petak utama adalah naungan, terdiri atas 3 taraf yaitu naungan 45%, naungan 65%, dan naungan 85%. Anak petak adalah dosis biochar sekam padi, terdiri atas 4 taraf yaitu tanpa biochar, biochar sekam padi 10 ton/ha, biochar sekam padi 20 ton/ha, biochar sekam padi 30 ton/ha. Berdasarkan kedua perlakuan tersebut maka terdapat 12 kombinasi perlakuan yang diulang sebanyak 3 kali. Setiap unit percobaan terdiri 3 tanaman sehingga terdapat 108 pohon. Hasil. Tidak terdapat interaksi perlakuan naungan dengan biochar sekam padi terhadap pertumbuhan tanaman kakao. Naungan 45% memberikan hasil terbaik terhadap pertumbuhan tanaman kakao (jumlah cabang, interval waktu muncul flush ke-1 hingga flush ke-3), sementara itu naungan 65% memberikan hasil terbaik terhadap pertumbuhan tanaman kakao (kadar klorofil a, kadar klorofil b, kadar klorofil total, laju transpirasi, pertambahan diameter batang, jumlah daun, dan LAI (Leaf Area Index) daun), selanjutnya naungan 85% memberikan hasil terbaik terhadap pertumbuhan tanaman kakao (refleksi dan pertambahan tinggi tanaman). Dosis biochar sekam padi 30 ton/ha memberikan hasil terbaik terhadap pertumbuhan tanaman kakao (pertambahan diameter batang, jumlah cabang, jumlah daun, luas daun, LMA (Leaf Massa Area) daun, dan LAI (Leaf Area Index) daun). Kesimpulan. Naungan 65% dan biochar sekam padi 30 ton/ha memberikan hasil terbaik terhadap pertumbuhan tanaman kakao.

Kata Kunci : Naungan, Biochar, Kakao.