Gambaran Intensi Keputusan Pasung Pada Keluarga Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ) Di Kecamatan Bontomatene Kepulauan Selayar

Arsida. R011231097. GAMBARAN INTENSI KEPUTUSAN PASUNG PADA KELUARGA ORANG DENGAN GANGGUAN JIWA (ODGJ) DI KECAMATAN BONTOMATENE KEPULAUAN SELAYAR, dibimbing oleh Nurlaila Fitriani.
Praktik pasung masih menjadi fenomena global dalam penanganan gangguan jiwa, sering kali diinisiasi oleh keluarga. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat intensi keputusan pasung yang dimiliki oleh keluarga orang dengan gangguan jiwa (ODGJ) di Kecamatan Bontomatene, Kepulauan Selayar, dengan menggunakan metode penelitian kuantitatif deskriptif dan sampel total populasi sebanyak 30 keluarga ODGJ. Pengumpulan data dilakukan melalui Kuisioner Keputusan Pasung Daulima (KKPD). Hasil penelitian menunjukkan bahwa rata-rata usia responden adalah 60 tahun, mayoritas berjenis kelamin perempuan (63,3%), dengan latar belakang pendidikan tidak tamat SD (43,3%), status pekerjaan bekerja (63,3%) dengan pendapatan rendah (83,3%), serta sebagian besar menikah (70%). Rata-rata jumlah anggota keluarga adalah 3 orang, di mana orang tua (36,7%) berperan sebagai pengasuh utama, dan jarak rumah ke fasilitas kesehatan berkisar 1-5 km. Selain itu, tingkat intensi keputusan pasung keluarga ODGJ mayoritas berada pada kategori rendah (80%), meskipun terdapat juga intensi kategori sedang (20%). Penelitian ini diharapkan dapat memberikan dasar bagi peneliti selanjutnya untuk mengembangkan model intervensi yang tepat dan efektif guna mengubah intensi keputusan pasung keluarga.
Kata kunci : intensi, pasung, ODGJ
Kepustakaan : 34 kepustakaan (2015-2023)