Anis, Sry Bina Mangkujagat (2023) Performa dan Profil Hematologis Ayam Pedaging pada Frekuensi Pemberian Pakan dan Tingkat Kepadatan yang Berbeda = erformance and Haematological Profile of Broilers at Different Feeding Frequencies and Density Levels. Skripsi thesis, Universitas Hasanuddin.
![[thumbnail of Cover]](/42546/1.hassmallThumbnailVersion/I011191041_skripsi_14-07-2023%20cover1.png)

I011191041_skripsi_14-07-2023 cover1.png
Download (127kB) | Preview
![[thumbnail of Bab 1-2]](/style/images/fileicons/text.png)
I011191041_skripsi_14-07-2023 1-2.pdf
Download (701kB)
![[thumbnail of Dapus]](/style/images/fileicons/text.png)
I011191041_skripsi_14-07-2023 dp.pdf
Download (725kB)
![[thumbnail of Full Text]](/style/images/fileicons/text.png)
I011191041_skripsi_14-07-2023.pdf
Restricted to Repository staff only until 31 June 2026.
Download (1MB)
Abstract (Abstrak)
Manajemen pemeliharaan ayam pedaging diantaranya pengaturan frekuensi pemberian pakan dan tingkat kepadatan. Tujuan penelitian untuk mengetahui performa dan profil hematologis ayam pedaging pada frekuensi pemberian pakan dan tingkat kepadatan yang berbeda. Materi yang digunakan yaitu 108 ekor ayam pedaging unsex umur 14 hari. Penelitian eksperimen ini menggunakan Rancangan Acak Kelompok Pola Faktorial (3×3) dengan 3 kelompok ulangan. Perlakuan yang diberikan terdiri Faktor F (Frekuensi Pemberian Pakan) = 1, 2 dan 3 kali/hari, Faktor K (Kepadatan Kandang) 6, 8 dan 10 ekor/m2. Parameter yang diamati adalah performa (berat badan akhir, pertambahan bobot badan (PBB), konsumsi dan konversi pakan) dan profil hematologis (eritrosit, hematokrit, kadar hemoglobin dan rasio heterofil/limfosit). Data dianalisis dengan menggunakan ANOVA dan uji lanjut Duncan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tidak ada interaksi antara faktor F dan K pada kedua parameter performa dan profil hematologis. Faktor K berpengaruh nyata terhadap berat badan 35 hari, PBB,
konsumsi dan rasio konversi pakan. Berat badan 35 hari pada K1 nyata lebih tinggi dibandingkan dengan K2 dan K3 didukung dengan konversi pakan yang lebih baik. Nilai profil hematologis ditunjukkan bervariasi dalam kisaran normal. Faktor F berpengaruh nyata terhadap kadar Hb. Kadar Hb pada F1 secara bertahap menurun hingga F3. Kesimpulan penelitian ini yaitu dengan nilai profil hematologis yang normal, tingkat kepadatan 6 ekor/m2 (K1) dengan frekuensi pemberian pakan 1−3 kali/hari menunjukkan performa ayam yang lebih baik pada umur 35 hari dibandingkan dengan perlakuan lainnya (K2 dan K3).
Kata kunci : Ayam pedaging, Frekuensi pemberian pakan; Kepadatan kandang; Performa produksi; Profil hematologis
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Subjects: | S Agriculture > SF Animal culture |
Divisions (Program Studi): | Fakultas Peternakan > Peternakan |
Depositing User: | Nasyir Nompo |
Date Deposited: | 13 Feb 2025 02:21 |
Last Modified: | 13 Feb 2025 02:21 |
URI: | http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/42546 |