Pengaplikasian Plastik Biodegradable Berpenyerap Oksigen Butylated Hydroxytoluene dengan Penambahan Microcrystalin Cellulose pada Buah Pir (pyrus pyrifolia) Fresh-cut


Paereng, Angelina (2024) Pengaplikasian Plastik Biodegradable Berpenyerap Oksigen Butylated Hydroxytoluene dengan Penambahan Microcrystalin Cellulose pada Buah Pir (pyrus pyrifolia) Fresh-cut. Skripsi thesis, unhas.

[thumbnail of G031201038_skripsi_23-12-2024 bab1-2.pdf] Text
G031201038_skripsi_23-12-2024 bab1-2.pdf

Download (978kB)
[thumbnail of G031201038_skripsi_23-12-2024 cover1.jpg]
Preview
Image
G031201038_skripsi_23-12-2024 cover1.jpg

Download (382kB) | Preview
[thumbnail of G031201038_skripsi_23-12-2024 dp.pdf] Text
G031201038_skripsi_23-12-2024 dp.pdf

Download (1MB)
[thumbnail of G031201038_skripsi_23-12-2024.pdf] Text
G031201038_skripsi_23-12-2024.pdf
Restricted to Repository staff only until 15 November 2026.

Download (2MB)

Abstract (Abstrak)

Latar belakang Plastik biodegradabel dapat menjadi alternatif pengganti kemasan konvensional karena sifatnya yang ramah lingkungan. Namun plastik biodegradable memerlukan penambahan bahan penguat MC dan agen penyerap oksigen BHT untuk memperbaiki tingkat permeabilitasnya. Sehingga mampu menjaga keamanan dan kualitas produk pangan yang dikemas terutama bahan pangan yang mudah mengalami oksidasi seperti buah pir. Tujuan Menganalisis efektivitas penggunaan plastik biodegradable pada pengemasan buah pir fresh-cut selama penyimpanan suhu dingin 4oC sebagai kemasan aktif yang dapat menghambat terjadinya reaksi pencoklatan enzimatis pada buah pir fresh-cut. Metode Penelitian ini dilakukan pengujian pH, Total padata terlarut (TPT), total asam, vitamin C, kekerasan, kuantifikasi pencoklatan enzimatik dan kuantifikasi aktivitas enzim polifenol oksidase dengan variasi metode penyimpanan dan lama penyimpanan pada suhu dingin. Hasil Mutu buah berdasarkan pengujian parameter pH, total padatan terlarut (TPT), total asam, vitamin C, kekerasan, warna (indeks pencoklatan dan nilai koordinat L*) dan aktivitas enzim PPO menunjukkan perlakuan terbaik menggunakan kemasan biodegradable yang diikuti dengan kemasan HDPE dan terakhir tanpa kemasan. Adapun interaksi antara metode penyimpanan dan lama penyimpanan berpengaruh nyata terhadap parameter TPT dan tingkat kekerasan. Kesimpulan Metode penyimpanan menggunakan kemasan biodegradable menunjukkan perlakuan terbaik berdasarkan parameter pH, TPT, total asam, vitamin C, kekerasan, warna (Indeks pencoklatan dan nilai koordinat L*) dan aktivitas enzim PPO. Sedangkan seiring lama penyimpanan buah pir fresh-cut terus mengalami perubahan warna menjadi kecoklatan menunjukkan terjadi reaksi oksidasi dan aktivitas enzim PPO dimana perubahan warna paling tinggi terdapat pada perlakuan tanpa kemasan kemudian diikuti perlakuan menggunakan kemasan HDPE dan perubahan paling rendah terdapat pada perlakuan menggunakan kemasan biodegradable.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Subjects: S Agriculture > S Agriculture (General)
Divisions (Program Studi): Fakultas Pertanian > Ilmu dan Teknologi Pangan
Depositing User: Unnamed user with username pkl2
Date Deposited: 01 Feb 2025 05:59
Last Modified: 01 Feb 2025 05:59
URI: http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/41700

Actions (login required)

View Item
View Item