JUSNIATI, JUSNIATI (2024) Efektifitas Pemberian Gel Ekstrak Kulit Batang Kalimbajo (Lennea Coromandelica) Terhadap Proses Penyembuhan Luka Sayatan Mencit Betina (Mus Musculus) = Effectiveness of Kalimbajo Stem Bark Extract Gel (Lennea coromandel) on Increasing Collagen Density in the Wound Healing Process of Female Mice (Mus musculus). Thesis thesis, Universitas Hasanuddin.
P102221031_tesis_23-08-2024 COVER1.jpg
Download (408kB) | Preview
P102221031_tesis_23-08-2024 BAB I-II(FILEminimizer).pdf
Download (598kB)
P102221031_tesis_23-08-2024 DP(FILEminimizer).pdf
Download (1MB)
P102221031_tesis_23-08-2024(FILEminimizer).pdf
Restricted to Repository staff only until 7 January 2027.
Download (2MB)
Abstract (Abstrak)
ABSTRAK JUSNIATI. Efektivitas Pemberian Gel Ekstrak Kulit Batang Kalimbajo (Lennea coromandelica) Terhadap Peningkatan Kepadatan Kolagen pada Proses Penyembuhan Luka Sayatan Mencit Betina (Mus musculus) (dibimbing oleh Muh. Nasrum Massi dan Risfah Yulianty) Latar Belakang: Proses penyembuhan luka dapat dipengaruhi oleh beberapa faktor serta dapat menyebabkan beberapa faktor khususnya luka pada perineum yang dapat menyebabkan berbagai disfungsi organ genital wanita. Obat tradisional telah banyak digunakan dan dianjurkan dalam bidang farmasi, salah satu tumbuhan yang diketaui memiliki potensi tersebut adalah Kalimbajo (Lennea coromandelica). Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis efektivitas pemberian gel ekstrak kulit batang kalimbajo (Lannea Coromandelica (Houtt.) Merr) terhadap peningkatan kepadatan kolagen dan pembentukan jaringan epitel pada proses penyembuhan luka sayatan pada Mus musculus betina. Metode: jenis penelitian ini adalah penelitian murni (true eksperimental) menggunakan metode Kuantitatif dengan desain penelitian Post Test Only Control Grup. Sampel dibagi menjadi 5 kelompok yaitu kelompok kontrol positif dengan pemberian povidone iodien, kolompok kontrol negatif dengan pemberian gel tanpa EKBK, kelompok perlakuan 1 dengan pemberian gel EKBK konsentrat 6%, kelompok perlakuan 2 dengan pemberian gel EKBK konsentrat 10% dan kelompok perlakuan 3 dengan pemberian gel EKBK konsentrat 14%. Analisis data dilakukan dengan menggunakan kruskal wallis. Hasil: Penelitian ini menunjukkan bahwa Gel ekstrak kulit batang kalimbajo dengan konsentrasi 14% lebih efektif menyembuhkan luka sayatan selama 8,33 dibandingkan dengan konsetrasi 6% dan 10%. Kemudian untuk peningkatan kepadatan kolagen terbaik pada konsentrasi 14% dibandingkan dengan konsetrasi 6%, 10%, kontrol negatif dan kontrol positif. Sementara konsentrasi terbaik untuk pembentukan sel epitel pada proses penyembuhan luka adalah 14% lebih efektif dibandingkan dengan konsetrasi 6%, 10%, kontrol negatif dan kontrol positif dalam pembentukan sel epitel pada proses penyembuhan luka. Kesimpulan: dapat disimpulkan bahwa ekstrak kulit batang kalimbajo (Lannea Coromandelica (Houtt.) Merr) dengan konsentrasi 14% merupakan konsentrasi terbaik untuk membantu proses penyembuhan luka sayatan, peningkatan kepadatan kolagen, serta pertumbuhan sel epitel pada mencit.
Keyword : Gel ekstrak, Kepadatan kolagen, Penyembuhan luka, Sectio cessarea (SC), Kalimbajo (Lennea coromandelica)
Item Type: | Thesis (Thesis) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Gel ekstrak, Kepadatan kolagen, Penyembuhan luka, Sectio cessarea (SC), Kalimbajo (Lennea coromandelica) |
Subjects: | R Medicine > R Medicine (General) |
Divisions (Program Studi): | Program Pascasarjana > Ilmu Kebidanan |
Depositing User: | Rasman |
Date Deposited: | 14 Jan 2025 02:46 |
Last Modified: | 14 Jan 2025 02:46 |
URI: | http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/41577 |