Nur Izzah, Nur Izzah (2023) PENGARUH VARIASI KONSENTRASI SORBITOL DAN GLISEROL TERHADAP SIFAT FISIK-MEKANIK EDIBLE FILM BERBASIS SODIUM ALGINAT-GUM ARABIC DENGAN PENGGUNAAN GLUTEN. Skripsi thesis, Universitas Hasanuddin.
G031181321_skripsi_17-01-2023 COVER1.jpg
Download (265kB) | Preview
G031181321_skripsi_17-01-2023 BAB 1-2.pdf
Download (738kB)
G031181321_skripsi_17-01-2023 DP.pdf
Download (187kB)
G031181321_skripsi_17-01-2023.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (1MB)
Abstract (Abstrak)
Latar Belakang Edible film merupakan suatu teknologi bahan pengemas organik yang tersusun dari senyawa hidrokoloid dan lemak. Edible film berpengaruh terhadap mutu suatu produk pangan serta melindungi produk pangan dari kerusakan fisika, kimia dan biologi. Penambahan plasticizers diperlukan untuk mengatasi kerapuhan pada edible film. Senyawa hidrofilik, seperti gliserol dan sorbitol biasanya digunakan dalam pembuatan edible film. Tujuan untuk mengetahui sifat fisik mekanik edible film dari perbedaan jenis plastisizer, untuk mendapatkan edible film terbaik dari perbedaan penggunaan plastisizer. Manfaat penelitian ialah untuk mengetahui pengaruh gliserol dan sorbitol sebagai plasticizer dalam berbagai konsentrasi pada sifat fisik, mekanik dari edible film yang dihasilkan. Metode penelitian ini ialah, pembuatan larutan sodium alginate dan gum arabic, pembuatan edible film serta pengujian laju transmisi uap air, kuat tarik, ketebalan film, dan daya larut air pada edible film yang dihasilkan. Hasil Pengujian ketebalan edible film dengan penggunaan gliserol konsentrasi 2% sebesar 0.14mm, konsentrasi 6% dan 10% sebesar 0.17mm. Penggunaan sorbitol konsentrasi 2% sebesar 0.14mm, konsentrasi 6% sebesar 0.15mm, konsentrasi 10% sebesar 0.17mm. Pengujian daya larut dengan penggunaan gliserol konsentrasi 2% sebesar 81.07%, konsentrasi 6% sebesar 60.36%, konsentrasi 10% sebesar 52.33%. Penggunaan sorbitol konsentrasi 2% sebesar 92.95%, konsentrasi 6% sebesar 78.06%. konsentrasi 10% sebesar 61.93%. konsentrasi 2% sebesar 13.404 g/jam.m2, konsentrasi 6% sebesar 16.523 g/jam.m2, konsentrasi 10% sebesar 9.504 g/jam.m2. Penggunaan sorbitol konsentrasi 2% sebesar 9.168 g/jam.m2, konsentrasi 6% sebesar 8.108 g/jam.m2, konsentrasi 10% diperoleh sebesar 3.689 g/jam.m2. Pengujian kuat tarik dengan penggunaan gliserol dengan konsentrasi 2% sebesar 0.1012 N/mm2, konsentrasi 6% sebesar 0.0142 N/mm2, konsentrasi 10% sebesar 0.0055 N/mm2. Penggunaan sorbitol dengan konsentrasi 2% sebesar 0.1345 N/mm2, konsentrasi 6% sebesar 0.0691 N/mm2, konsentrasi 10% sebesar 0.0191 N/mm2. Kesimpulan yang diperoleh dari penelitian ini yaitu penambahan konsentrasi plasticizer berpengaruh terhadap tingkat ketebalan, daya larut, laju transmisi uap air serta kuat tarik edible film.
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Subjects: | S Agriculture > S Agriculture (General) |
Divisions (Program Studi): | Fakultas Pertanian > Ilmu dan Teknologi Pangan |
Depositing User: | Nasyir Nompo |
Date Deposited: | 13 Jan 2025 01:21 |
Last Modified: | 13 Jan 2025 01:21 |
URI: | http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/41449 |