Pemodelan Sistem Dinamis Neraca Air Tanah Kota Parepare = System Dynamic Modelling of Groundwater Balance of Parepare City

Air sangat penting untuk memenuhi kebutuhan manusia dalam berbagai hal. Kota Parepare diproyeksikan memiliki 5 juta m3/tahun air tanah dalam yang tersedia dan 1,345 juta m3/tahun air tanah dangkal. Peningkatan penggunaan air tanah disebabkan oleh pertumbuhan populasi manusia sehingga sumber daya air tanah di Kota Parepare mengalami penurunan. Perencanaan dan pengelolaan sumber daya diperlukan karena terbatasnya ketersediaan sumber daya air tersebut. Oleh karena itu, penelitian ini perlu dilakukan untuk mengevaluasi neraca air tanah dan rencana pengelolaan air tanah Kota Parepare. Analisis yang dilakukan menggunakan pemodelan sistem dinamis dengan bantuan STELLA 10.0.4 sebagai software utama. Hasil pemodelan neraca air tanah Kota Parepare pada tahun 2021-2030 mengindikasikan bahwa akan terjadi masalah air tanah pada bulan-bulan musim kemarau, terkhususnya bulan September. Hal ini karena neraca air tanah Kota Parepare terpengaruh ketika jumlah air tanah menjadi lebih sedikit. Mengevaluasi sistem jaringan distribusi PAM Tirta Karajae untuk air tanah yang disalurkan ke masyarakat merupakan salah satu metode pengelolaan air tanah yang berkelanjutan untuk Kota Parepare. Berdasarkan skenario yang dijalankan, menurunkan persentase kehilangan air tanah dapat meningkatkan neraca air tanah rata-rata Kota Parepare tahun 2021-2030 sebesar 102.684,18 m3.

Keywords : Ketersediaan air tanah, Kebutuhan air, Neraca air tanah, Model sistem dinamik