Desain dan Analisis Mekanisme Kontrol Exoskeleton Rehabilitasi Tangan Paska Stroke = Design And Analysis Of Exoskeleton Control Mechanisms Post-Stroke Hand Rehabilitation

Stroke adalah salah satu penyakit dengan dampak signifikan di Indonesia, dengan prevalensi 10,9 per mil menurut Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) 2018. Stroke menduduki posisi ketiga sebagai penyebab utama kematian dan kecacatan global, dengan tingkat kematian 11,6% dan 5,7% tahun hidup yang disesuaikan dengan kecacatan. Penelitian ini berfokus pada pengembangan exoskeleton tangan untuk rehabilitasi pasien pasca stroke, yang bertujuan untuk merancang dan menganalisis mekanisme kontrol pergelangan tangan, kekuatan genggam, dan aktivasi kelima jari, sehingga terapi tangan pasien pasca stroke dapat dilakukan secara maksimal. Exoskeleton rehabilitasi tangan yang beredar saat ini cenderung terfokus pada peningkatan kekuatan genggam dan kelenturan jari (power grip dan precision grip), tanpa memperhatikan masalah pergelangan tangan. Penelitian ini merancang exoskeleton yang tidak hanya mengatasi aspek genggaman tetapi juga memperhatikan pergelangan tangan, memberikan solusi yang lebih sesuai dengan kebutuhan dan preferensi pasien. Desain exoskeleton meliputi mekanisme kontrol yang menggunakan motor servo untuk menghasilkan gerakan fleksi dan ekstensi pada jari-jari dan pergelangan tangan. Penelitian ini memberikan kontribusi penting dengan menyediakan landasan untuk pengembangan exoskeleton yang lebih komprehensif dalam rehabilitasi tangan pasca stroke. Exoskeleton yang dirancang diharapkan dapat digunakan secara optimal dalam proses rehabilitasi, membantu pasien mengembalikan fungsi motorik tangan yang hilang akibat stroke. Uji klinis lebih lanjut dengan sampel yang lebih besar diperlukan untuk memastikan efektivitas exoskeleton dalam rehabilitasi pasien pasca stroke.

Kata Kunci : stroke, eksoskeleton tangan, rehabilitasi paska stroke