Perencanaan Pengembangan Dermaga Kayu Bangkoa Kota Makassar = planning for the developer of the Bangkoa wooden port in Makassar City


Nusul, Muhammad (2024) Perencanaan Pengembangan Dermaga Kayu Bangkoa Kota Makassar = planning for the developer of the Bangkoa wooden port in Makassar City. Skripsi thesis, Universitas Hasanuddin.

[thumbnail of Cover]
Preview
Image (Cover)
D081171310_skripsi_09-09-2024 cover1.jpg

Download (293kB) | Preview
[thumbnail of Bab 1-2] Text (Bab 1-2)
D081171310_skripsi_09-09-2024 bab 1-2(FILEminimizer).pdf

Download (527kB)
[thumbnail of Dapus] Text (Dapus)
D081171310_skripsi_09-09-2024 dp(FILEminimizer).pdf

Download (1MB)
[thumbnail of Full Text] Text (Full Text)
D081171310_skripsi_09-09-2024(FILEminimizer).pdf
Restricted to Repository staff only until 20 December 2026.

Download (1MB)

Abstract (Abstrak)

Muhammad Nusul. Perencanaan Pengembangan Dermaga Kayu Bangkoa Kota Makassar. (Dibimbing oleh Dr. Ir. Ashury Djamaluddin, S.T.,M.T. dan Dr. Ir. Taufiqur Rachman S.T., M.T.). Makassar merupakan salah satu kota metropolitan di Indonesia dan sekaligus sebagai ibu kota provinsi Sulawesi Selatan yang berperan sebagai pusat perdagangan dan jasa, simpul jasa angkutan barang dan penumpang baik darat, laut maupun udara. Dalam kelancaran kegiatan transportasi diperlukan adanya prasarana yang mendukung aktivitas. Dermaga merupakan salah satu prasarana yang penting yang harus ada dan layak guna mendukung kegiatan transportasi terutama di bidang angkutan sungai dan penyeberangan. Kota Makassar adalah salah satu kota yang memiliki beberapa dermaga kecil atau dermaga bantu tempat berlabuhnya beberapa kapal dari berbagai pulau- pulau sekitar salah satunya dermaga Kayu Bangkoa. Aktifitas sehari-hari di dermaga Kayu Bangkoa sangat ramai, ratusan orang dari berbagai kalangan bolak balik keluar masuk pelabuhan, turun naik kapal, dari pagi hingga sore yang menyebabkan kepadatan aktifitas di dermaga, dengan meningkatnya jumlah produktivitas penumpang dan kendaraan lambat laun tidak berjalan seimbang dengan kelayakan dermaga. Adapun penulis menggunakan metode deskriptif yang dimana Tujuan penelitian ini adalah: 1.Merencanakan dimensi Dermaga Kayu Bangkoa. 2. Merencanakan fasilitas dermaga Kayu Bangkoa. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: 1.Kondisi eksisting Dermaga Kayu Bangkoa memiliki dimensi panjang 13 meter dan lebar 4 meter dengan fender yang berupa ban bekas berjumlah 4, Kondisi tentu tidak dapat lagi menampung arus bongkar muat pada dermaga tersebut maka diperlukan pengembangan. 2. Permasalahan yang ada di Kayu Bangkoa antaranya tidak adanya pengaturan jadwal tambat kapal, area dermaga yang pendek tidak dapat lagi menampung jumlah kapal yang bersandar, tidak ada fasilitas penunjang seperti terminal penumpang dan lahan parkir, fasilitas pokok yang sudah mengalami kerusakan dan tidak lagi memenuhi standar seperti papan lantai dermaga dan trestle yang patah, kurangnya fender yang terpasang dan tidak adanya bolder sehingga kapal mengikatkan tali kapalnya secara tidak teratur. 3. Dimensi dermaga dan fasilitas lainnya yang direncanakan untuk sesuai dengan karakteristik kapal dan jumlah arus bongkar muat yaitu : 1. Dimensi dermaga = 47 meter x 6 meter. 2. Fender = 6 fender masing-masing berjarak 8 meter. 3. Bolder = 6 bolder masing-masing berjarak 7,3 meter.

Keywords : dermaga, dimensi, eksisting, kayu bangkoa, perencanaan.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Uncontrolled Keywords: Dimensions, dock, existing, kayu bangkoa, planning.
Subjects: T Technology > T Technology (General)
Divisions (Program Studi): Fakultas Teknik > Teknik Kelautan
Depositing User: Rasman
Date Deposited: 09 Jan 2025 01:29
Last Modified: 09 Jan 2025 01:29
URI: http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/41059

Actions (login required)

View Item
View Item