Studi Pengaruh Campuran Tanah-Bakteri (Bacillus Subtilis) Terhadap Nilai CBR Rendaman dan tanpa rendaman = A Study Of The Effect Of soil-Bacteria (Bacillus Subtilis) Mixtures On CBR Value Of Soaked And Unsoaked

SILVETHER TANDI. Studi Pengaruh Campuran Tanah – Bakteri (Bacillus Subtilis) Terhadap Nilai CBR Rendaman Dan Tanpa Rendaman (dibimbing oleh Achmad Bakri Muhiddin, Ardy Arsyad).
Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui pengaruh penambahan bakteri terhadap karakteristik mekanis tanah asli berupa bakteri Bacillus Subtilis sebagai bahan stabilisasi yang bertujuan untuk mengetahui pengaruhnya terhadap nilai CBR tanah. Sampel yang diuji terdiri dari kombinasi material tanah asli dan larutan bakteri dengan beberapa variasi perlakuan yaitu variasi waktu pemeraman 0, 3,7,14 dan 28 hari, persentase waktu kultur bakteri 3 dan 6 hari serta variasi larutan bakteri 4%, 6%, dan 8% terhadap kadar air optimum tanah asli. Pengujian yang dilaksanakan meliputi pengujian sifat fisik dan mekanis tanah asli yang diuji di laboratorium Geoteknik Fakultas Teknik Universitas Hasanuddin, Kabupaten Gowa, Provinsi Sulawesi Selatan. Hasil uji karakteristik fisik tanah diperoleh bahwa tanah asli yang digunakan, diidentifikasi adalah tanah lempung anorganik dengan plastisitas tinggi. Berdasarkan hasil penelitian, diperoleh penambahan bakteri Bacillus Subtilis pada tanah yang diklasifikasikan sebagai tanah CH atau lempung berplastisitas tinggi menurut USCS dan A-7-5 menurut ASSHTO, dapat meningkatkan nilai CBR tanah. Dimana nilai CBR akan terus meningkat seiring bertambahnya masa pemeraman. Kadar penambahan bakteri Bacillus subtilis optimum adalah 6% dengan waktu pemeraman 28 hari yang menghasilkan peningkatan Nilai CBR dari nilai CBR tanah asli dengan metode tanpa rendaman sebesar 4,19% menjadi 38,65% atau meningkat sebesar 9,22 kali lipat. Sedangkan Peningkatan nilai CBR dari nilai CBR tanah asli dengan metode rendaman tidak signipikan dengan nilai 3,80% menjadi 5,81% atau hanya mengalami peningkatan sebesar 1,529 kali lipat.

Kata Kunci: Bacillus subtilis, Stabilisasi, CBR