PREDIKSI ZONA POTENSI PENANGKAPAN IKAN TUNA SIRIP KUNING (Thunnus albacares) DI SELATAN LAUT FLORES MENGGUNAKAN DATA SATELIT PENGINDERAAN JAUH = Prediction Potential Fishing Zone of Yellowfin Tuna (Thunnus albacares) in the Southern Flores Sea Using Satellite Remote Sensing Data


Sukardi, Sukardi (2024) PREDIKSI ZONA POTENSI PENANGKAPAN IKAN TUNA SIRIP KUNING (Thunnus albacares) DI SELATAN LAUT FLORES MENGGUNAKAN DATA SATELIT PENGINDERAAN JAUH = Prediction Potential Fishing Zone of Yellowfin Tuna (Thunnus albacares) in the Southern Flores Sea Using Satellite Remote Sensing Data. Thesis thesis, Universitas Hasanuddin.

[thumbnail of Cover]
Preview
Image (Cover)
L012221001_tesis_04-09-2024 cover1.jpg

Download (330kB) | Preview
[thumbnail of Bab 1-2] Text (Bab 1-2)
L012221001_tesis_04-09-2024 bab 1-2(FILEminimizer).pdf

Download (676kB)
[thumbnail of Dapus] Text (Dapus)
L012221001_tesis_04-09-2024 dp(FILEminimizer).pdf

Download (349kB)
[thumbnail of Full Text] Text (Full Text)
L012221001_tesis_04-09-2024(FILEminimizer).pdf
Restricted to Repository staff only until 16 December 2026.

Download (3MB)

Abstract (Abstrak)

Latar Belakang. Laut Flores memiliki potensi ikan pelagis besar yang sangat besar yang didominasi oleh ikan tuna. Namun, upaya untuk memprediksi daerah penangkapan ikan yang potensial masih sangat terbatas, terutama dengan menggunakan Data Penginderaan Jauh Satelit. Tujuan Penelitian ini untuk memetakan kondisi oseanografi zona potensial penangkapan ikan melalui interpretasi Citra Satelit Aqua Moderate Resolution Imaging Spectroradiometer (MODIS) dan mengetahui kondisi oseanografi yang disukai oleh ikan tuna sirip kuning (Thunnus albacares) di laut Flores bagian Selatan. Metode Penelitian ini menggunakan metode studi kasus dengan melakukan survei langsung di lapangan untuk mengamati alat tangkap yang digunakan, yaitu pancing ulur (hand line). Posisi penangkapan dan hasil tangkapan per trip dikategorikan sebagai data primer. Parameter yang diamati antaralain Klorofil-a, Kedalaman, suhu, Arus, dan Salinitas. Analisis data dilakukan menggunakan pemodelan Generalized Additive Model (GAM). Hasil penelitian menunjukkan bahwa suhu permukaan laut, konsentrasi Klorofil-a, Salinitas, dan Kedalaman merupakan variabel yang berpengaruh terhadap hasil tangkapan. hasil ini diperoleh melalui pemodelan Generalized Additive Model (GAM) dengan nilai Cumulative Explained Deviance (CED) sebesar 60,40% dan nilai Akaike Information Criterion (AIC) sebesar 770,8742. Kesimpulan Parameter oseanografi di Zona Potensi Penangkapan Ikan (ZPPI) tuna sirip kuning (Thunnus albacares) meliputi kisaran suhu 28,5-29°C, konsentrasi Klorofil-a 0,10-0,14 mg/m³, Salinitas 33,7-34 ppt, dan Kedalaman 1500-3500 m. ZPPI terluas tercatat pada bulan September 2023 dengan luas 31.808 km², disertai hasil tangkapan ikan terbesar sebanyak 1.038 kg. Kondisi oseanografi ini menciptakan habitat yang optimal bagi tuna sirip kuning, mempengaruhi distribusi dan kelimpahan di perairan tersebut.

Keywords : Tuna sirip kuning (Thunnus albacares), Penangkapan ikan, Citra Satelit, Oseanografi, Laut Flores Bagian Selatan.

Item Type: Thesis (Thesis)
Uncontrolled Keywords: Yellowfin Tuna (Thunnus albacares), Fishing, Satellite Imagery, Oceanography, Southern Flores Sea.
Subjects: S Agriculture > SH Aquaculture. Fisheries. Angling
Divisions (Program Studi): Fakultas Ilmu Kelautan dan Perikanan > Ilmu Perikanan
Depositing User: Rasman
Date Deposited: 03 Jan 2025 02:28
Last Modified: 03 Jan 2025 02:28
URI: http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/40811

Actions (login required)

View Item
View Item