Oktaviansyah, Suharda (2023) Optimalisasi Lama Pengadukan dan Waktu Inkubasi pada Produksi Virgin Coconut Oil (VCO) dengan Metode Pancingan. Skripsi thesis, Universitas Hasanuddin.
![[thumbnail of G031191032_skripsi_06-11-2023 CAVER1.jpg]](/40681/1.hassmallThumbnailVersion/G031191032_skripsi_06-11-2023%20CAVER1.jpg)

G031191032_skripsi_06-11-2023 CAVER1.jpg
Download (254kB) | Preview
![[thumbnail of G031191032_skripsi_06-11-2023 BAB I-2.pdf]](/style/images/fileicons/text.png)
G031191032_skripsi_06-11-2023 BAB I-2.pdf
Download (911kB)
![[thumbnail of G031191032_skripsi_06-11-2023 DP.pdf]](/style/images/fileicons/text.png)
G031191032_skripsi_06-11-2023 DP.pdf
Download (1MB)
![[thumbnail of G031191032_skripsi_06-11-2023.pdf]](/style/images/fileicons/text.png)
G031191032_skripsi_06-11-2023.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (2MB)
Abstract (Abstrak)
SUHARDA OKTAVIANSYAH (NIM G031 19 1032). Optimalisasi Lama Pengadukan dan Waktu Inkubasi pada Produksi Virgin Coconut Oil (VCO) dengan Metode Pancingan. Dibimbing oleh AMRAN LAGA dan ADIANSYAH SYARIFUDDIN.
Latar Belakang, Virgin Coconut Oil (VCO) merupakan salah satu jenis minyak yang mempunyai banyak manfaat sehingga dikenal sebagai minyak sehat karena diolah secara sederhana sehingga profil nutrisi dapat dipertahankan. Salah satu metode yang sering digunakan dalam pembuatan VCO yaitu metode pancingan. Namun, metode ini memiliki beberapa kelemahan seperti waktu yang dibutuhkan dalam menghasilkan minyak terbilang cukup lama, sehingga diperlukan beberapa perlakuan yang dapat mempercepat proses produksi. Proses pengadukan dan inkubasi dapat dijadikan sebagai alternatif dalam mengefisienkan proses pembuatan VCO metode pancingan. Tujuan, penelitian bertujuan untuk menentukan waktu inkubasi terbaik, lama pengadukan optimal, serta menganalisis hasil produksi VCO metode pancingan yang dikombinasikan dengan waktu inkubasi dan lama pengadukan optimal pada skala laboratorium dan skala pilot plant. Metode, penelitian ini dilakukan dalam tiga tahap yaitu penelitiap tahap I dilakukan untuk menentukan waktu inkubasi terbaik (2, 4, 6 dan 8 jam), penelitian tahap II dilakukan untuk menentukan lama pengadukan optimal (0, 5, 10, dan 15 menit), dan penelitian tahap III dilakukan untuk produksi VCO skala pilot plant dengan mengombinasikan waktu inkubasi terbaik dan lama pengadukan optimal. Hasil, pada tahap penentuan waktu inkubasi dengan lama 2, 4, 6, dan 8 akan diikuti peningkatan rendemen masing-masing 24.63; 28,74; 29,55; dan 30,64%. Sedangkan, parameter bilangan penyabunan dengan peningkatan waktu inkubasi mengalami peningkatan hingga 6 jam dan cenderung stabil pada jam ke-8 (275,41; 278,28; 282,59; 281,12 mg KOH/kg). Pada tahap penentuan lama pengadukan dengan lama 0, 5, 10, dan 15 menunjukkan semakin lama pengangadukan cenderung meningkatkan nilai rendemen masing-masing 27,53; 32,85; 31,57; dan 32,15%. Sedangkan, bilangan peroksida dengan peningkatan lama pengadukan cenderung mengalami penurunan pada tahap awal pengadukan (3,35 mg ek/kg), kemudian stabil pada waktu pengadukan 5, 10, dan 15 menit (2,58; 2,675, 2,66 mg ek/kg). Kesimpulan, waktu inkubasi terbaik selama 6 jam dengan nilai rendemen 29,55%; dan bilangan penyabunan 282,59 mg KOH/kg. Lama pengadukan optimal yaitu 5 menit dengan nilai rendemen 32,85%; dan bilangan peroksida 2,58 mg ek/kg. Sedangkan, kualitas VCO yang dihasilkan dari produksi skala pilot plant tidak berbeda jauh dengan produksi skala lab dan telah memenuhi syarat mutu ICC, meliputi rendemen 32,85 menjadi 34,08%, bilangan peroksida 2,58 menjadi 2,3 mg ek/kg, dan kadar air 0,0505 menjadi 0,00125%.
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Subjects: | S Agriculture > S Agriculture (General) |
Divisions (Program Studi): | Fakultas Pertanian > Ilmu dan Teknologi Pangan |
Depositing User: | Nasyir Nompo |
Date Deposited: | 30 Dec 2024 02:25 |
Last Modified: | 30 Dec 2024 02:25 |
URI: | http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/40681 |