Salembok, Yesi (2024) Distribusi Spasial Kelimpahan Nyamuk Dewasa Aedes aegypti berdasarkan Karakteristik Lingkungan Fisik di Wilayah Kerja Puskesmas Antang Kecamatan Manggala Kota Makassar = Spatial Distribution of Abundance of Adult Aedes aegypti Mosquitoes Based on Physical Environmental Characteristics in the Working Areaof Antang Health Center Manggala District Makassar City. Skripsi thesis, Universitas Hasanuddin.
![[thumbnail of Cover]](/40647/1.hassmallThumbnailVersion/K011201101_skripsi_06-09-2024%20cover1.jpg)

K011201101_skripsi_06-09-2024 cover1.jpg
Download (334kB) | Preview
![[thumbnail of Bab 1-2]](/style/images/fileicons/text.png)
K011201101_skripsi_06-09-2024 bab 1-2.pdf
Download (529kB)
![[thumbnail of Dapus]](/style/images/fileicons/text.png)
K011201101_skripsi_06-09-2024 dp.pdf
Download (3MB)
![[thumbnail of Full Text]](/style/images/fileicons/text.png)
K011201101_skripsi_06-09-2024.pdf
Restricted to Repository staff only until 12 December 2026.
Download (4MB)
Abstract (Abstrak)
Latar belakang: Dinas Kesehatan Kota Makassar tahun 2023 bulan Januari hingga bulan Juli, melaporkan sebanyak 325 kasus DBD di Kota Makassar. Kecamatan Manggala merupakan kecamatan dengan kasus DBD paling tinggi yang berada di wilayah kerja Puskesmas Antang yaitu Kelurahan Antang dan Kelurahan Bitowa sebanyak 30 kasus suspect. Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran pola sebaran kelimpahan nyamuk dewasa Aedes aegypti berdasarkan karakteristik lingkungan fisik di wilayah kerja Puskesmas Antang Kecamatan Manggala Kota Makassar. Metode: Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini yaitu observasi deskriptif. Jumlah sampel dalam penelitian ini yaitu 75 rumah, 25 rumah kasus DBD dan 50 rumah tetangga kasus. Hasil: Berdasarkan hasil distribusi spasial, kelimpahan rendah dan tinggi nyamuk dewasa Aedes aegypti memiliki pola clustered dengan nilai ANN berturut-turut 0,69 dan 0,54. Untuk rumah kasus DBD, kelimpahan rendah nyamuk dewasa Aedes aegypti memiliki pola clustered dengan nilai ANN 0,55 sedangkan kelimpahan tinggi nyamuk dewasa Aedes aegypti memiliki pola menyebar dengan nilai ANN 1,42. Adapun untuk tetangga kasus DBD, kelimpahan rendah nyamuk dewasa Aedes aegypti memiliki pola clustered dengan nilai ANN 0,64 sedangkan kelimpahan tinggi nyamuk dewasa Aedes aegypti memiliki pola menyebar dengan nilai ANN 1,31. Pada suhu dalam rumah, kelimpahan tinggi dan rendah nyamuk dewasa Aedes aegypti paling banyak ditemukan di rumah yang memiliki suhu optimum dengan jumlah berturut-turut 9 (20,5%) dan 35 (79,5%). Pada kelembaban dalam rumah, kelimpahan tinggi nyamuk dewasa aedes aegypti paling banyak ditemukan di rumah yang memiliki kelembaban optimum yaitu 11 (31,4%), sedangkan kelimpahan rendah nyamuk dewasa Aedes aegypti paling banyak ditemukan di rumah yang memiliki kelembaban kurang optimum yaitu 39 (97,5%). Kemudian pada pencahayaan dalam rumah, kelimpahan tinggi nyamuk dewasa Aedes aegypti paling banyak ditemukan di rumah yang memiliki pencahayaan optimum yaitu 7 (26,9%) sedangkan kelimpahan rendah nyamuk dewasa Aedes aegypti paling banyak ditemukan di rumah yang memiliki pencahayaan kurang optimum yaitu 44 (89,8%). Kesimpulan: Dapat ditarik kesimpulan bahwa kelimpahan tinggi nyamuk dewasa Aedes aegypti sebanyak 12 rumah dan kelimpahan rendah sebanyak 63 rumah, kelimpahan tinggi nyamuk dewasa Aedes aegypti paling banyak ditemukan pada rumah yang memiliki karakteristik lingkungan fisik yang optimum. Sedangkan kelimpahan rendah nyamuk dewasa Aedes aegypti paling banyak ditemukan pada rumah yang memiliki suhu dan kelembaban optimum serta pencahayaan kurang optimum. Saran: Disarankan kepada masyarakat untuk selalu melakukan bemberantasan terhadap tempat yang berpotensi sebagai sarang nyamuk dan melakukan upaya pencegahan terhadap gigitan nyamuk sebagai langkah dalam mencegah terjadinya penyakit DBD.
Keywords : Kelimpahan Aedes aegypti, Distribusi Spasial, Suhu, Kelembaban, Pencahayaan.
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Abundance of Aedes aegypti, Spatial Distribution, Temperature, Humidity, Lighting. |
Subjects: | Q Science > Q Science (General) |
Divisions (Program Studi): | Fakultas Kesehatan Masyarakat > Kesehatan Masyarakat |
Depositing User: | Rasman |
Date Deposited: | 30 Dec 2024 01:46 |
Last Modified: | 30 Dec 2024 01:46 |
URI: | http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/40647 |