PEMODELAN SECOND ORDER GENERALIZED STRUCTURAL COMPONENT ANALYSIS DALAM MELIHAT PENGARUH e-SERVICE QUALITY TERHADAP e-CUSTOMER SATISFACTION DAN e-COSTUMER LOYALTY


Ibrahim, Aliyah Az Zahra (2024) PEMODELAN SECOND ORDER GENERALIZED STRUCTURAL COMPONENT ANALYSIS DALAM MELIHAT PENGARUH e-SERVICE QUALITY TERHADAP e-CUSTOMER SATISFACTION DAN e-COSTUMER LOYALTY. Thesis thesis, Universitas Hasanuddin.

[thumbnail of Bab 1-2] Text (Bab 1-2)
H062212005_tesis_16-02-2024 Bab 1 - Bab 2.pdf

Download (1MB)
[thumbnail of Cover]
Preview
Image (Cover)
H062212005_tesis_16-02-2024 Cover1.jpg

Download (324kB) | Preview
[thumbnail of Dapus] Text (Dapus)
H062212005_tesis_16-02-2024 Dapus.pdf

Download (299kB)
[thumbnail of Full text] Text (Full text)
H062212005_tesis_16-02-2024.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (1MB)

Abstract (Abstrak)

Generalized Strustured Component Analysis (GSCA) merupakan salah satu metode SEM berbasis varian yang digunakan untuk melihat hubungan antara variabel laten dan memiliki asumsi data tidak harus berdistribusi normal, jumlah data tidak besar atau dapat digunakan pada sampel kecil, dapat melakukan analisis secara bersamaan indikator dengan bentuk reflektif dan formatif. GSCA hadir sebagai solusi dari PLS dengan asumis yang fleksibel sehingga dikatakan sebagai metode yang powerfull. GSCA dalam prosesnya terdiri dari tiga model, yaitu model pengukuran, model structural dan model relasi terboboti. Penelitian yang dilakukan memiliki tujuan untuk melihat model peubah second order GSCA yang diterapkan pada kasus e-quality service dalam pengaruhnya terhadap e-customer satisfaction dan e-customer loyalty terhadap pelanggan toko online shopee. Hasil dari penelitian didapatkan bahwa semua indikator valid dan reliabel dalam mengukur variabel latennya, nilai path coefficient yang didapatkan untuk variabel laten yang digunakan menunjukkan nilai e-service quality terhadap variabel laten e-customer satisfaction dan e-customer loyalty secara berturut sebesar 0,704 dan 0,086 yang artinya semakin tinggi nilai e-service quality maka angka e-customer satisfaction dan e-customer loyalty juga semakin baik, begitu pula nilai e-customer satisfaction terhadap e-customer loyalty sebesar 0,730 yang menunjukkan semakin baik nilai e-customer satisfaction maka e-customer loyalty akan semakin meningkat. Model yang didapatkan menunjukkan Diperoleh Nilai Fit = 0,694 yang artinya model secara keseluruhan mampu menjelaskan variasi dari data sebesar 69,4% dan nilai AFIT = 68,7% dipengaruhi oleh kompleksitas model. Nilai GFI yang dihasilkan sebesar 97,7% menunjukkan model secara keseluruhan memiliki tingkat kecocokan yang baik.

Item Type: Thesis (Thesis)
Uncontrolled Keywords: GSCA, Peubah Second Order, E-Quality Service, E-Customer Satisfaction, E-Customer Loyalty
Subjects: Q Science > QA Mathematics
Divisions (Program Studi): Fakultas Matematika dan Ilmu Peng. Alam > Statistika
Depositing User: Andi Milu
Date Deposited: 09 Dec 2024 00:37
Last Modified: 09 Dec 2024 00:37
URI: http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/39913

Actions (login required)

View Item
View Item