Mustakim, Almukhalik Arya Saputra (2024) STUDI EKSPERIMENTAL KARAKTERISTIK ALIRAN SEDIMEN DENGAN VARIASI DIAMETER BUTIRAN = EXPERIMENTAL STUDY OF SEDIMENT FLOW CHARACTERISTICS WITH VARIATIONS OF GRAIN DIAMETER. Skripsi thesis, Universitas Hasanuddin.
D011201081_skripsi_09-09-2024 cover1.png
Download (166kB) | Preview
D011201081_skripsi_09-09-2024 1-2(FILEminimizer).pdf
Download (1MB)
D011201081_skripsi_09-09-2024 dp(FILEminimizer).pdf
Download (1MB)
D011201081_skripsi_09-09-2024(FILEminimizer).pdf
Restricted to Repository staff only until 22 November 2026.
Download (2MB)
Abstract (Abstrak)
ALMUKHALIK ARYA SAPUTRA. Studi Eksperimental Karakteristik Aliran Sedimen Dengan Variasi Diamaeter Butiran (dibimbing oleh Prof. Dr. Ir. H. M. Saleh Pallu, M.Eng).
Saluran terbuka disamping sebagai media untuk mengalirkan air, juga mengangkut material scbagai angkutan sedimen. Angkutan sedimen yang dialirkan melalui saluran terbuka atau sungai dapat menyebabkan penumpukan sedimen sehingga terjadi pendangkalan dan penyumbatan pada saluran. Akibatnya, saluran tidak dapat memaksimalkan fungsinya sehingga dapat menyebabkan banjir. Upaya normalisasi berupa pengerukan dan pembersihan endapan memerlukan biaya yang cukup besar.
Penelitian dilaksanakan di Laboratorium Sistem Hidrolika Teknik Sipil Kampus Gowa, Fakultas Teknik,Universitas Hasanuddin dengan menggunakan alat simulasi pengamatan gerak sedimen. Sedimen berupa pasir dengan diameter 0,15, 0,30, 0,60mm ditempatkan di dalam flume dan dijenuhkan terlebih dahulu. Air dialirkan ke dalam flume dan kedalaman aliran diukur dengan mistar kemudian mengamati
keadaan sedimen dengan pengaruh aliran air selama beberapa menit dan dilakukan pada beberapa variasi kemiringan dan debit.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa Dari grafik dapat disimpulkan, angkutan sedimen bisa bergerak jika nilai τo kita lebih besar dari τc dan pada grafik menunjukkan hubungan yang terjadi pada Q1 dan Q2 yaitu semakin besar diameter butiran maka semakin kecil pula kemungkinan sediman bergerak dan semakin besar nilai τo maka semakin besar pula debit sedimen yang dihasilkan dapat diamati pada debit Q1 grafik debit sedimen terbesar yaitu 0,102 cm3 /det/cm dengan τo-τc 0,003. Sedangkan debit sedimen terkecil yaitu 0.023 cm3 /det/cm dengan τo-τc 0,010 dan hubungan yang terjadi pada Q2 yaitu dapat diamati pada grafik debit sedimen terbesar yaitu 0,227 cm3/det/cm dengan τo-τc 0,012. Sedangkan debit sedimen terkecil yaitu 0.032 cm3/det/cm dengan τo-τc 0,012. Oleh karena itu, aliran yang terjadi menyebabkan semua butir sedimen bergerak. Kemiringan saluran dan debit aliran berpengaruh terhadap kedalaman dan kecepatan aliran yang terjadi, hal ini pun berpengaruh terhadap muatan sedimen yang senantiasa melakukan pergerakan menyebabkan terjadinya fenomena alterasi dasar sungai, dimana pada suatu periode tertentu permukaan dasar sungai kadang kadang naik (agradasi), tetapi pada peride yang lain permukaan dasar menjadi turun (degadasi).
Kata Kunci: Angkutan sedimen dasar saluran, analisa stabilitas butir sedimen di dasar saluran debit, Pengamatan fenomena endapan sedimen
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Bed load, Sediment grain stability analysis in bed load, Observation phenomenon sediments. |
Subjects: | T Technology > TA Engineering (General). Civil engineering (General) |
Divisions (Program Studi): | Fakultas Teknik > Teknik Sipil |
Depositing User: | S.Sos Rasman - |
Date Deposited: | 26 Nov 2024 01:06 |
Last Modified: | 26 Nov 2024 01:06 |
URI: | http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/39821 |