ANALISIS FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN PEMANFAATAN PROGRAM PENYAKIT KRONIS (PROLANIS) DI KOTA SORONG

ABSTRAK

NELISA JILY PASULU. Analisis Faktor yang Berhubungan dengan Pemanfaatan Program Penyakit Kronis (Prolanis) di Kota Sorong. (Dibimbing oleh Nur Nasry Noor dan Andi Zulkifli Abdullah)
Penyakit kronis menurut World Health Organization (WHO) merupakan penyakit dengan durasi panjang yang pada umumnya berkembang secara lambat dan merupakan akibat faktor genetik, fisiologis, lingkungan dan perilaku. Prolanis adalah suatu sistem pelayanan Kesehatan dan pendekatan proaktif yang dilaksanakan secara terintegritas yang melibatkan peserta, Fasilitas Kesehatan, dan BPJS Kesehatan, Prolanis dikembangkan secara khusus di Fasilitas Kesehatan tingkat pertama (FKTP) untuk pengelolaan penyakit Diabetes Melitus (DM) tipe 2 dan hipertensi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor yang berhubungan dengan pemanfaatan program penyakit kronis di Kota Sorong.
Penelitian ini merupakan penelitian observasional analitik dengan rancangan cross sectional study. Jumlah sampel sebanyak 197 sampel. Teknik penarikan sampel menggunakan Proportional Random Sampling. Analisis data menggunakan program SPSS versi 2.6 dengan uji chi- square dan regresi logistik berganda
Hasil penelitian menunjukkan bahwa faktor yang signifikan terhadap pemanfaatan program penyakit kronis (prolanis) adalah pengetahuan (p=0,007), dukungan keluarga (p=0,026), dukungan petugas kesehatan (p=0,014). Hasil analisis Multivariat yang berhubungan yaitu variabel pengetahuan (p=0,003) dan dukungan petugas kesehatan (p=0,046) Memberikan edukasi tentang hipertensi dan diabetes melitus bagi para penderita hipertensi dan diabetes melitus tipe 2, dan memperkuat informasi tentang diabetes dan hipertensi dengan menggunakan media komunikasi whatsapp secara intensif.