GAMBARAN KOMPETENSI MANAJERIAL PEJABAT STRUKTURAL DI RSUD PROVINSI SULAWESI SELATAN TAHUN 2022


Renaldi, Renaldi (2023) GAMBARAN KOMPETENSI MANAJERIAL PEJABAT STRUKTURAL DI RSUD PROVINSI SULAWESI SELATAN TAHUN 2022. Skripsi thesis, Universitas Hasanuddin.

[thumbnail of K011171542_skripsi_01-09-2022 cover1.jpg]
Preview
Image
K011171542_skripsi_01-09-2022 cover1.jpg

Download (240kB) | Preview
[thumbnail of K011171542_skripsi_01-09-2022 bab 1-2.pdf] Text
K011171542_skripsi_01-09-2022 bab 1-2.pdf

Download (21kB)
[thumbnail of K011171542_skripsi_01-09-2022 dapus.pdf] Text
K011171542_skripsi_01-09-2022 dapus.pdf

Download (3MB)
[thumbnail of K011171542_skripsi_01-09-2022.pdf] Text
K011171542_skripsi_01-09-2022.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (5MB)

Abstract (Abstrak)

Latar Belakang: Rendahnya kinerja RSUD Provinsi Sulawesi Selatan ditandai dengan nilai BOR, LOS, TOI, BTO, NDR, dan GDR yang tidak sesuai dengan standar yang telah ditetapkan. Khadkha dkk (2013) menyatakan bahwa kompetensi yang paling berpengaruh seorang direktur rumah sakit adalah kompetensi manajerial.Tujuan: Untuk mengetahui gambaran kompetensi manejerial pejabat struktural di RSUD Provinsi Sulawesi Selatan. Metode: Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian observasional dengan desain penelitian deskriptif dan telaah dokumen. Penelitian dilakukan di 3 Rumah sakit dengan jumlah sampel sebanyak 83 orang di RSUD Labuang Baji, 70 orang di RSUD Haji, dan 56 orang di RSUD Sayang Rakyat. Teknik dalam pengambilan data yaitu dengan cara melakukan wawancara kemudian hasil yang didapatkan akan dianalisis secara univariat.. Hasil: Gambaran kompetensi pejabat structural dalam mengembangkan diri sendiri di RSUD Pemerintah Provini Sulawesi Selatan tahun 2022 masih berada dalam kategori sedang yaitu sebesar 57,1% dan sebesar 42,9% masih berada dalam kategori rendah. Kompetensi manajerial pejabat structural dalam developing others telah berada dalam kategori tinggi (65,4%). Kompetensi manajerial pejabat structural dalam mengarahkan (directiveness) masih berada dalam kategori sedang (62,5%). Kompetensi manajerial pejabat struktural dalam kerjasama kelompok telah berada dalam kategori tinggi (84,4%). Kompetensi manajerial pejabat structural dalam memimpin kelompok (team leadership) berada dalam kategori tinggi (89,1%). Kesimpulan: Gambaran potensi pejabat structural dari segi developing self, developing others, directiveness, team work dan team leadership masing-masing berada dalam kategori sedang dan tinggi hanya sebesar 42,9% dalam variabel developing self yang berada dalam kategori rendah. Pejabat Struktural di RSUD Pemerintah Provinsi Sulsel diharapakan agar mengikuti pelatihan yang dipersyaratkan.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Uncontrolled Keywords: Kompetensi Manajerial, Pejabat Sturktural, Rumah Sakit
Subjects: R Medicine > RA Public aspects of medicine
Divisions (Program Studi): Fakultas Kesehatan Masyarakat > Kesehatan Masyarakat
Depositing User: Nasyir Nompo
Date Deposited: 20 Nov 2024 06:57
Last Modified: 20 Nov 2024 06:57
URI: http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/39567

Actions (login required)

View Item
View Item