Lianus, Lianus (2024) Sebaran Sedimen Pada Ekosistem Padang Lamun di Pulau Pannikiang Kabupaten Barru. Skripsi thesis, Universitas Hasanuddin Makassar.
L011201125_skripsi_09-10-2024 bab 1-2.pdf
Download (2MB)
L011201125_skripsi_09-10-2024 cover1.jpg
Download (379kB) | Preview
L011201125_skripsi_09-10-2024 dp.pdf
Download (490kB)
L011201125_skripsi_09-10-2024.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (2MB)
Abstract (Abstrak)
Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui keterkaitan antara sebaran sedimen terhadap kerapatan dan tutupan lamun di Pulau Pannikiang, Kabupaten Barru. Pelaksanaan penelitian ini dilakukan pada bulan Mei 2024 metode penentuan stasiun dilakukan secara purposive random sampling dengan jumlah 3 stasiun. Kemudian pada setiap stasiun diambil sampel sebanyak tiga kali ulangan, menggunakan sediment core dengan kedalaman 30 cm. Sehingga jumlah sampel yang diperoleh di setiap stasiun sebanyak 9 sampel dan jumlah total keseluruhan adalah 27 sampel. Setelah pengambilan sampel di lokasi selesai, kemudian sampel yang diperoleh dianalisis di laboratorium dengan menggunakan metode penyaringan kering dengan sieve net. Pada tiap stasiun juga dilakukan pengamatan kerapatan dan persen tutupan lamun. Hasil penelitian menunjukkan sedimen yang ditemukan di Pulau Pannikiang umumnya merupakan sedimen pasir sedang (medium sand) dengan kisaran ukuran butir 0,21 mm sampai 0,55 mm. Lalu Persentase tutupan total lamun yang ada di Pulau Pannikiang yaitu; stasiun 1 kondisi miskin (15,56%), stasiun 2 kondisi kurang kaya (40,56%), dan stasiun 3 memiliki kondisi kurang kaya (56,94%). Untuk kerapatan total, pada stasiun 3 masuk kondisi agak rapat (104.67 ind/m2), stasiun 2 juga masuk kondisi agak rapat (78,67 ind/m2, sementara stasiun 1 masuk kondisi sangat jarang (24.67 ind/m2). Hasil Uji Korelasi menunjukkan bahwa tidak ada hubungan yang signifikan antara ukuran butir sedimen terhadap kerapatan dan tutupan lamun. Hal tersebut diduga karena terdapat beberapa faktor lain yang dapat mempengaruhi seperti ukuran butir yang kurang variatif, faktor antropologi, serta faktor-faktor lainnya.
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Subjects: | V Naval Science > V Naval Science (General) |
Divisions (Program Studi): | Fakultas Ilmu Kelautan dan Perikanan > Ilmu Kelautan |
Depositing User: | Unnamed user with username chandra |
Date Deposited: | 15 Nov 2024 02:01 |
Last Modified: | 15 Nov 2024 02:01 |
URI: | http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/39226 |