Mariana, Mariana (2024) POLA HUBUNGAN SOSIAL PADA KEBIASAAN “NGOPI” GENERASI Z DI KOTA MAROS (STUDI KASUS: PADA 2 COFFEE SHOP DI KOTA MAROS). Skripsi thesis, Universitas Hasanuddin.
E031191067_skripsi_24-10-2023 cover1.png
Download (158kB) | Preview
E031191067_skripsi_24-10-2023 1-2.pdf
Download (1MB)
E031191067_skripsi_24-10-2023 dp.pdf
Download (877kB)
E031191067_skripsi_24-10-2023.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (2MB)
Abstract (Abstrak)
MARIANA, E031191067. Pola Hubungan Sosial Pada Kebiasaan Ngopi Generasi Z Di Kota Maros (Studi Kasus: Pada 2 Coffee Shop Di Kota Maros). Dibimbing oleh, Muh. Iqbal Latief dan Arini Enar Lestari AR. Departemen Sosiologi, Fakultas Ilmu Sosial Dan Ilmu Politik, Universitas Hasanuddin.
Penelitian ini bertujuan untuk menggambarkan kebiasaan ngopi sebagai sarana interaksi sosial pada generasi Z di kota Maros dan untuk menjelaskan pola hubungan sosial pada kebiasaan ngopi generasi Z di kota Maros. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan tipe deskriptif dengan studi kasus Coffee Shop Berkah dan Coffee Shop Upnormal. Teknik penenetuan informan yang digunakan adalah purposive sampling. Mengenai teknik pengumpulan data dilakukan melalui proses observasi dan wawancara mendalam dengan jumlah informan delapan orang. Teknik analisis data yang digunakan pada penelitian ini adalah analisis data kualitatif. Hasil dari penelitian ini menyimpulkan bahwa aktivitas ngopi merupakan kebiasaan generasi Z di kota Maros sebagai sarana interaksi sosial. Makna aktivitas ngopi sebagaimana dikemukakan Mead juga ditemukan dalam penelitian ini. Hal ini dijelaskan pada tiga konsep yang pertama, pemaknaan terhadap kebiasaan ngopi (konsep mind) yang menjelaskan pemaknaan aktivitas ngopi sebagai wadah ngumpul, memanfaatkan waktu luang, mencari relasi baru dan mencari hiburan. Kedua, identifikasi diri (self) generasi Z yang menjelaskan konsep diri (self) yaitu menambah percaya diri dan menambah produktivitas. Ketiga, bentuk interaksi sosial (konsep society) yang menjelaskan bentuk konsep society pada aktivitas ngopi di Coffee Shop yaitu, rapat kerja, kerja tugas dan bazar. Kebiasaan ngopi tersebut kemudian membentuk suatu pola hubungan sosial yang dijelaskan berdasarkan konsep cost dan reward dalam tiga bentuk yang pertama, harga dan pelayanan. Kedua, sharing informasi. Ketiga, sharing relasi. Sebagai kesimpulan bahwa makna ngopi bagi generasi Z adalah sebuah ajakan untuk berkumpul di suatu tempat salah satunya di Coffee Shop untuk saling melakukan interaksi sosial dalam menyalurkan segala aspirasi dan inspirasi yang kemudian dapat membentuk suatu pola hubungan sosial yang dominan asosiatif. Dari hasil penelitian ini disarankan; (1) Bagi pemerintah agar mendukung ruang-ruang publik seperti Coffee Shop sebagai sarana interaksi sosial, (2) Bagi akademik untuk melakukan penelitian lanjutan khususnya mengenai pemanfaatan ruang publik sebagai sarana integrasi sosial, (3) Pemilik usaha agar mempertahankan citra yang baik bagi pelanggan.
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Subjects: | H Social Sciences > H Social Sciences (General) |
Divisions (Program Studi): | Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > Sosiologi |
Depositing User: | Nasyir Nompo |
Date Deposited: | 15 Nov 2024 01:44 |
Last Modified: | 15 Nov 2024 01:44 |
URI: | http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/39205 |