EFEKTIVITAS PROGRAM NUTRISI PAKAN AWAL TERHADAP PERFORMA PASCA TETAS DAN KARAKTERISTIK USUS HALUS AYAM KAMPUNG = EFFICACY OF EARLY FEEDING PROGRAMMING ON POST�HATCHING PERFORMANCE AND SMALL INTESTINE CHARACTERISTICS OF KAMPUNG CHICKEN

EKA AZHARIYANTI. I012221001. Efektivitas Program Nutrisi Pakan Awal terhadap Performa Pasca Tetas dan Karakteristik Usus Halus Ayam Kampung. Dibimbing oleh: Djoni Prawira Rahardja dan Sri Purwanti Ayam kampung merupakan ayam lokal Indonesia yang banyak dipelihara oleh masyarakat, namun memiliki performa dan produktivitas yang rendah. Salah satu cara untuk mengoptimalkan performa dan produktivitas ayam kampung, yaitu dilakukan program pemberian pakan awal. Penelitian ini dilakukan untuk menjelaskan efektivitas program pemberian pakan awal terhadap performa dan karakteristik usus halus ayam kampung. Penelitian ini terdiri dari 2 tahap yaitu pra-penetasan (in ovo feeding L-Arg [IOF Arg]) dan pasca penetasan (nutrisi neonatal [NN]). Telur ayam yang digunakan berjumlah 180 butir dibagi menjadi 5 kelompok IOF, yaitu P0 (Kontrol negatif), P1 (Kontrol Positif), P2 (L-Arg 0,5%), P3 (L-Arg 1%), dan P4 (L-Arg 2%). Dua puluh ekor ayam yang baru menetas dari masing-masing kelompok IOF dipilih dan dibagi menjadi N0 (Kontrol (larutan NaCl 0,2%) dan N1 (campuran probiotik komersial, Inulin, dan lisin dilarutkan dalam larutan garam 0,2%) yang diberikan berupa air minum. Penelitian ini menggunakan 100 ekor anak ayam baru menetas dengan 10 ekor per unit perlakuan. Parameter penelitian meliputi berat badan, konsumsi pakan, konsumsi air minum, konversi pakan, dan karakteristik usus halus. Penelitian menggunakan Rancangan Acak Lengkap pola faktorial 5 × 2. Faktor pertama
yaitu IOF L-Arg dan faktor kedua yaitu NN. Hasil penelitian menunjukkan bahwa berat badan meningkat secara signifikan (P<0,05) pada P3 dan P4, dan NN secara efektif juga meningkatkan performa dan karakteristik usus halus. Namun pada konsumsi pakan, perlakuan IOF dan NN tidak menunjukkan pengaruh nyata (P>0,05). Pengukuran gross dan histomorfometrik menunjukkan adanya peningkatan kapasitas pencernaan dan penyerapan pada segmen usus halus yang ditunjukkan dengan peningkatan rasio panjang/berat dan perluasan luas permukaan vili pada segmen ileum. Kesimpulan penelitian bahwa efek sinergis terbaik dari pemberian nutrisi pakan awal pada ayam kampung dicapai pada kombinasi P3 (IOF L-Arginin 1%) dan NN, menunjukkan peningkatkan berat badan, konsumsi pakan, konsumsi air minum, rasio konversi pakan, dan karakteristik usus halus.

Kata Kunci : Ayam Kampung, Program Nutrisi Pakan Awal, Performa, Karakteristik Usus Halus