KEANEKARAGAMAN MAKROZOOBENTOS SEBAGAI BIOINDIKATOR KUALITAS PERAIRAN DANAU MAWANG

Latar Belakang. Danau Mawang memiliki organisme air yang cukup melimpah, salah satunya makrozoobentos sebagai organisme air dapat menjadi bioindikator kualitas
perairan dikarenakan mudah terpengaruh oleh pencemar. Tujuan. Penelitian bertujuan untuk mengetahui hubungan keanekaragaman, kemerataan, dominansi, dan Biological
Monitoring Working Party – Average Score Per Taxon (BMWP-ASPT) makrozoobentos terhadap kualitas perairan Danau Mawang. Metode. Pengambilan sampel makrozoobentos menggunakan grab sampler dan sampel kualitas air menggunakan van dorm water sampler. Kualitas air akan dianalisis berdasarkan parameter fisika (suhu, Total Suspended Solid (TSS), dan Total Dissolved Solid (TDS)) dan kimia air (pH, Biological Oxygen Demand (BOD), Chemical Oxygen Demand (COD), Total Nitrogen).
Hasil. Keanekaragaman makrozoobentos berkorelasi positif dengan pH, DO, dan total nitrogen, berkorelasi negatif terhadap parameter suhu, TSS, TDS, BOD, COD, indeks
pencemaran air. Kemerataan makrozoobentos berkorelasi positif dengan suhu, pH, DO, total nitrogen, dan indeks pencemaran air, berkorelasi negatif terhadap parameter TSS, TDS, BOD, dan COD. Dominansi makrozoobentos berkorelasi positif terhadap parameter TSS, TDS, BOD, dan COD, berkorelasi negatif terhadap parameter suhu, pH,
DO, total nitrogen, dan indeks pencemaran air. BMWP-ASPT berkorelasi positif terhadap parameter suhu, TSS, TDS, pH, BOD, COD, total nitrogen, dan indeks pencemaran air,
berkorelasi negatif dengan parameter DO. Kesimpulan. Keanekaragaman makrozoobentos memiliki hubungan yang kuat dengan parameter fisika air TSS dan TDS
serta kimia air DO, BOD, dan COD.