PEMODELAN DATA WAKTU ANTAR KEJADIAN GEMPA BUMI YANG MENGANDUNG OUTLIER MENGGUNAKAN DISTRIBUSI EKSPONENSIAL TERKONTAMINASI = MODELING EARTHQUAKE INTER EVENT TIME DATA CONTAINING OUTLIERS USING CONTAMINATED EXPONENTIAL DISTRIBUTION

Latar Belakang. Gempa bumi merupakan peristiwa yang sulit diprediksi. Data waktu antar kejadian gempa bumi umumnya bernilai positif. Salah satu model yang sering digunakan untuk menganalisis data bernilai positif adalah distribusi eksponensial. Namun, distribusi ini memiliki keterbatasan ketika memodelkan data waktu antar
kejadian gempa bumi yang mengandung outlier. Dalam kondisi sebagian besar data mengikuti distribusi eksponensial, namun terdapat outlier akibat efek kontaminasi, penggunaan distribusi eksponensial terkontaminasi dapat menjadi solusi yang lebih tepat. Tujuan. Penelitian ini bertujuan untuk melakukan pemodelan eksponensial terkontaminasi pada data waktu antar kejadian gempa bumi periode 1971-2022 di
Pulau Jawa dan sekitarnya. Metode. Adapun metode yang digunakan pada penelitian ini adalah maksimum likelihood dengan iterasi Newton Raphson. Hasil. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pada data waktu antar kejadian gempa bumi periode 1971-2022 di Pulau Jawa dan sekitarnya, model eksponensial terkontaminasi memiliki nilai AIC yang lebih kecil dibandingkan dengan model eksponensial. Kesimpulan. Dari hasil penelitian, penggunaan distribusi eksponensial terkontaminasi lebih baik dalam memodelkan data waktu antar kejadian gempa bumi yang mengandung outlier dibandingkan distribusi eksponensial.