VARIASI SEKUENS AG85 KOMPLEKS DARI ISOLAT KLINIS Mycobacterium tuberculosis DENGAN SEKUENSING

Gen fbpA, fbpB, dan fbpC mengkode protein kompleks antigen 85 (Ag85), yang penting dalam patogenesis tuberkulosis (TB) melalui aktivitas enzim mycolyltransferase. Enzim ini berperan dalam sintesis dinding sel mycobacteria serta membantu penempelan, invasi, dan penyebaran mycobacteria dalam sel inang. Penelitian ini bertujuan mengkaji variasi sekuens DNA dari kompleks Ag85 pada isolat klinis M. tuberculosis dengan metode sekuensing dan analisis bioinformatika. Metode yang digunakan meliputi identifikasi variasi sekuens menggunakan PCR dan Sanger sequencing. Hasil sekuensing dicocokkan dengan sekuens referensi dari NCBI menggunakan UGENE dan dianalisis pohon filogenetik menggunakan MEGA versi 11.3.0 dengan Bootstrap 1000. Analisis perubahan asam amino dilakukan menggunakan PyMoL. Analisis terhadap 40 sampel menemukan beberapa variasi DNA pada gen target. Pada gen fbpA, ditemukan satu titik variasi pada 1 sampel dengan basa T12C. Pada gen fbpB, ditemukan variasi yang sama pada 11 sampel dengan C714A, sedangkan pada fbpC ditemukan 4 variasi, yaitu G309A, G472A, G755T, and C1003C. Pohon filogenetik menunjukkan beberapa variasi pada gen target juga ada pada strain lain seperti FDAARGOS, Beijing, dan CAS. Analisis asam amino menunjukkan bahwa hanya variasi pada fbpC yang mempengaruhi perubahan asam amino G158S, W252L, P335A, sementara variasi pada fbpA dan fbpB tidak mengubah asam amino. Penelitian ini menunjukkan adanya variasi sekuens pada gen target yang memengaruhi perubahan asam amino, khususnya pada gen fbpC yang mengekspresikan Ag85C. Temuan ini diharapkan memberikan informasi baru mengenai variasi sekuens kompleks Ag85 sebagai target pengobatan TB.