Pengaruh Social Support Terhadap Kecenderungan Loneliness Pada Mahasiswa Rantau di Kota Makassar

Social Support merupakan ketersediaan sumber dukungan yang dapat membantu individu dalam mengatasi permasalahan, salah satunya dalam mengatasi Loneliness. Menurut Russel (1996) loneliness merupakan perasaan subjektif dari hubungan sosial yang tidak sesuai dari apa yang diharapkan, termasuk perasan tertekan, depresi dan lain sebagainya. Metode penelitian ini yaitu penelitian kuantitatif yang bertujuan untuk melihat pengaruh social support terhadap kecenderungan loneliness pada mahasiswa rantau di Kota Makassar. Responden berjumlah 163 mahasiswa rantau di kota Makassar. Sampel dipilih menggunakan Teknik Purposive Sampling, Social Support diungkap dengan kuesioner yang mengacu pada tiga aspek Zimet (1988), Loneliness diungkap dengan menggunakan alat ukut loneliness scale version 3. Skala social support memiliki nilai reliabilitas koefisien alpha (a) = 0,798 dan skala loneliness memiliki nilai reliabilitas koefisien alpha (a) = 0,745. Berdasarkan hasil penelitian ditemukan bahwa ada pengaruh social support terhadap kecenderungan loneliness pada mahasiswa rantau di Kota Makassar. Hasil penelitian ini bernilai negatif menunjukkan hubungan tidak searah. Artinya semakin tinggi social support yang diperoleh mahasiswa rantau, maka loneliness akan semakin rendah dan begitupun sebaliknya. Kontribusi social support terhadap loneliness pada mahasiswa rantau sebesar 9% dan sisanya yaitu 91% dipengaruhi oleh faktor-faktor lain yang tidak diteliti dalam penelitian ini.