Karakteristik Arsitektur Rumah Adat Balla Lompoa Kabupaten Bantaeng

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Karakteristik arsitektur rumah adat Balla Lompoa kabupaten Bantaeng dan faktor-faktor yang berpengaruh dalam pembentukan rumah adat Balla Lompoa kabupaten Bantaeng. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah jenis penelitian kualitatif, paradigma penelitian menggunakan post-positivisme, dengan metode penelitian observasi alami. Penelitian ini berlokasi di Balla Lompoa kabupaten Bantaeng, Sulawesi Selatan. Fokus amatan pada penelitian ini yaitu, bangunan rumah adat tradisional Balla Lompoa kabupaten Bantaeng. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini yaitu, Observasi, wawancara, dan studi dokumen. Adapun hasil dari penelitian ini rumah adat Balla Lompoa kabupaten Bantaeng memiliki karakteristik tersendiri yang membedakan dari rumah adat lainnya seperti, pada bubungan terdapat ornament kepala naga dan ekor naga, kaligrafi pada jendela dan dinding, tiang yang berbentuk segi delapan, dan terdapat ornament bunga Teratai pada salah tiangnya. Adapun faktor-faktor yang berpengaruh dalam pembentukan rumah adat yaitu filosofi suku bugis-makasssar, secara struktur terdiri dari tiga bagian yang dipersonifikasikan sebagai tubuh manusia; bagian bawah berupa tiang rumah adalah kaki manusia, bagian tengah atau badan rumah adalah badan manusia dan bagian atas atau atap adalah kepala manusia. Adapun faktor yang lain yaitu masuknya agama hindu dan agama islam yang mempengaruhi bentuk pada rumah adat Balla Lompoa kabupaten Bantaeng.