Kantor Perdagangan Elektronik Berbasis New Normal Dengan Sistem Bangunan Pintar

Kantor perdagangan elektronik menjadi elemen kunci dalam ekonomi digital yang berkembang pesat di Indonesia. Pandemi COVID-19 mendorong perubahan signifikan dalam cara bekerja, dengan perusahaan-perusahaan menerapkan Work from Home (WFH). Namun, tantangan produktivitas dan kesejahteraan karyawan dalam kondisi New Normal mendorong perlunya desain baru dengan sistem bangunan pintar. Perancangan ini memberikan wawasan penting untuk perusahaan-perusahaan yang berupaya beradaptasi dengan realitas new normal.
Metode perancangan Kantor Perdagangan Elektronik Berbasis New Normal Dengan Sistem Bangunan Pintar menggunakan metode kualitatif deskriptif. Data diperoleh melalui studi pustaka, studi banding, dan survei lapangan. Analisis mencakup aspek non-fisik (pergerakan virus, fungsi, aktivitas, kebutuhan ruang) dan fisik (lokasi, tapak, bentuk, ruang dalam dan luar, struktur, utilitas). Perancangan ini bertujuan untuk menciptakan lingkungan kerja yang lebih aman dan produktif di mana pekerjaan perkantoran dapat berjalan efisien sambil mengurangi risiko penyebaran virus. Dengan konsep ini, penggunaan teknologi touchless, penempatan kamar mandi steril, sistem oneway, tata ruang yang mendukung physical distancing, dan sanitation station dapat membantu mengatasi tantangan new normal.