Waznu "fa'iil" Wasti'maalaatuhaa Fii Suratin Nisaa (Dirasah Tahliliyah Dilaliyah)

LATIFAH NUR AMALIAH. Wazan ”fa’iil” dan penggunaan-penggunaannya di dalam surah An- Nisaa (Analisis semantik) (dibimbing oleh Syamsul Bahri Abdul Hamid).

Latar belakang. Wazan fa’iil merupakan salah satu wazan yang penggunaannya paling banyak ditemukan dalam surah An-Nisaa dan memiliki beberapa makna yang berkonotasi sesuai dengan shigahnya. Tujuan. Penelitian ini bertujuan mengidentifikasi jumlah kata yang menggunakan wazan fa’iil serta mengklasifikasikannya berdasarkan jenis makna yang berkonotasi sesuai dengan shigahnya dalam surah An-Nisaa. Metode. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif, dianalisis dengan menggunakan metode dokumentasi dengan meninjau wazan fa’iil yang telah di kumpulkan, mengkategorisasikannya berdasarkan jenis maknanya, kemudian memaparkan dengan menganalisis makna wazan fa’iil yang terdapat dalam surah An-Nisaa. Hasil. Wazan fa’iil secara keseluruhan memiliki sebanyak 220 kata dari 143 ayat dengan total 357 makna dalam surah An Nisaa, penggunaan wazan fa’iil dalam surah An-Nisaa berdasarkan pembagian jenis maknanya ada 8 yaitu Wazan fa’iil bermakna masdar memiliki 7 kata, Wazan fa’iil bermakna faa’il memiliki 87 kata, wazan fa’iil bermakna mufaa’il memiliki 10 kata, wazan fa’iil bermakna muf’il memiliki 24 kata, wazan fa’iil bermakna maf’ul memiliki 15 kata, wazan fa’iil bermakna shifah musyabbahah memiliki 68 kata, wazan fa’iil bermakna shigoh mubalaghah memiliki 89 kata, wazan fa’iil bermakna isim memiliki 57 kata. Kesimpulan. Adapun dari 220 kata wazan fa’iil dalam surah An-Nisaa memiliki kata yang berulang pada beberapa ayat yang berbeda, dari penelitian ini terdapat 61 lafadz yang berbeda.