EFEKTIVITAS MIKROBIOM TOPIKAL YANG MENGANDUNG LACTOCOCCUS FERMENT LYSATE DALAM MENURUNKAN KADAR INTERLEUKIN-12 DAN SEBUM SEBAGAI PENGOBATAN AKNE VULGARIS DERAJAT SEDANG-BERAT


Berliana, Anita (2023) EFEKTIVITAS MIKROBIOM TOPIKAL YANG MENGANDUNG LACTOCOCCUS FERMENT LYSATE DALAM MENURUNKAN KADAR INTERLEUKIN-12 DAN SEBUM SEBAGAI PENGOBATAN AKNE VULGARIS DERAJAT SEDANG-BERAT. Skripsi thesis, Universitas Hasanuddin.

[thumbnail of C115191008_tesis_01-12-2023 cover1.png]
Preview
Image
C115191008_tesis_01-12-2023 cover1.png

Download (95kB) | Preview
[thumbnail of C115191008_tesis_01-12-2023 1-2.pdf] Text
C115191008_tesis_01-12-2023 1-2.pdf

Download (4MB)
[thumbnail of C115191008_tesis_01-12-2023 dp.pdf] Text
C115191008_tesis_01-12-2023 dp.pdf

Download (6MB)
[thumbnail of C115191008_tesis_01-12-2023.pdf] Text
C115191008_tesis_01-12-2023.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (10MB)

Abstract (Abstrak)

Akne vulgaris adalah suatu penyakit kulit inflamasi yang melibatkan unit pilosebasea. Patogenesis akne bersifat multifaktorial, melibatkan empat faktor kunci dengan mekanisme yang saling terkait, yaitu peningkatan produksi sebum yang berlebihan, hiperkeratinisasi infundibulum folikel pada saluran pilosebasea, kolonisasi cutibacterium acnes, dan inflamasi. Pergeseran ketidakseimbangan mikrobioma (disbiosis) kulit berupa hiperkolonisasi cutibacterium acnes dapat memicu respons inflamasi. Penelitian ini bertujuan untuk menilai efek terapi mikrobiom topikal yang mengandung lactococcus ferment lysate pada akne vulgaris. Rancangan penelitian ini menggunakan desain penelitian true-experimental, double-blind, pre- and post-treatment randomized controlled clinical trial. Penelitian dilakukan di Unit Rawat Jalan Rumah Sakit Pendidikan Universitas Hasanuddin, Rumah Sakit Dr. Wahidin Sudirohusodo, dan Rumah Sakit Jejaring Makassar. Pengujian (running) sampel dilakukan di Unit Laboratorium Penelitian Rumah Sakit Pendidikan Universitas Hasanuddin dengan metode ELISA. Jumlah sampel 70 orang, yaitu kelompok placebo berjumlah 35 subyek dan kelompok lactococcus ferment lysate 35 subyek. Hasil penelitian ini menunjukkan penurunan kadar interleukin 12 (IL-12) pada akne vulgaris di kelompok perlakuan menggunakan mikrobiom yang mengandung lactococcus ferment lysate lebih besar dibandingkan penurunan kadar interleukin-12 (IL-12) pada kelompok plasebo. Penurunan kadar sebum di dahi dan pipi pada akne vulgaris di kelompok perlakuan menggunakan mikrobiom yang mengandung lactococcus ferment lysate lebih besar dibandingkan penurunan kadar sebum pada kelompok plasebo. Didapatkan adanya perubahan signifikan pada minggu ke-4,minggu ke-6, dan minggu ke-8 pada kadar sebum di pipi pada kelompok lactococcus ferment lysate. Disimpulkan bahwa efektivitas mikrobiom yang mengandung lactococcus ferment lysate dapat menurunkan kadar IL-12 dan sebum sehingga terapi mikrobiom yang mengandung lactococcus ferment lysate ini memungkinkan sebagai terapi adjuvan pengobatan akne vulgaris.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Subjects: R Medicine > R Medicine (General)
Divisions (Program Studi): Fakultas Kedokteran > PPDS Ilmu Penyakit Kulit dan Kelamin
Depositing User: Nasyir Nompo
Date Deposited: 29 Oct 2024 00:21
Last Modified: 29 Oct 2024 00:21
URI: http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/38394

Actions (login required)

View Item
View Item