Putranto, Muhammad Dimaz (2023) Analisis Perbandingan Kerugian Aliran pada Pipa Jenis PVC dan Galvanis dengan Menggunakan Elbow 90°. Skripsi thesis, Universitas Hasanuddin.
D021191013_skripsi_20-11-2023 cover1.png
Download (170kB) | Preview
D021191013_skripsi_20-11-2023 1-2.pdf
Download (2MB)
D021191013_skripsi_20-11-2023 dp.pdf
Download (2MB)
D021191013_skripsi_20-11-2023.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (6MB)
Abstract (Abstrak)
Sistem perpipaan merupakan suatu sistem yang digunakan untuk transportasi fluida. Umumnya, pengaplikasian yang sering dijumpai pada sistem perpipaan ada pada kebutuhan rumah tangga. Selain itu, sistem perpipaan juga diaplikasikan pada dunia perindustrian. Pada suatu sistem perpipaan kerugian aliran (head losses) selalu terjadi, kerugian aliran merupakan suatu faktor yang mempengaruhi kapasitas pipa sebagai media fluida bertransportasi baik itu fluida cair maupun gas. Kerugian aliran yang terjadi dalam pipa menyebabkan terjadinya pengurangan debit aliran. Hal ini, disebabkan karena beberapa faktor diantaranya adalah kekasaran permukaan dinding pipa dan akibat adanya sambungan (fittings) pipa. Kekasaran permukaan dari dinding pipa tergantung dari jenis-jenis pipa yang digunakan, seperti pada pipa galvanis dan PVC keduanya memiliki nilai kekasaran permukaan yang berbeda, dimana pipa galvanis memiliki nilai kekasaran permukaan yang lebih besar. Pada pipa PVC dengan debit aliran 0,00027 m3/s menghasilkan total head losses terkecil bernilai 0,2438 m pada metode Hazen-Williams kemudian pada debit aliran 0,00047 m3/s menghasilkan total head losses terbesar bernilai 1,4285 m pada metode Darcy-Weisbach. Pada pipa Galvanis dengan debit aliran 0,00027 m3/s menghasilkan total head losses terkecil bernilai 0,2623 m pada metode Hazen-Williams kemudian pada debit aliran 0,00047 m3/s menghasilkan total head losses terbesar bernilai 2,4100 m pada metode Darcy-Weisbach. Sehingga hubungan antara debit aliran dengan kerugian aliran berbanding lurus dan kekasaran permukaan juga berbanding lurus dengan kerugian aliran. Kerugian aliran terbesar ada pada pipa Galvanis dengan debit aliran 0,00047 m3/s dan total head losses 2,4100 m di metode Darcy-Weisbach. Kerugian aliran terkecil ada pada pipa PVC dengan debit aliran 0,00027 m3/s dan total head losses 0,2623 m di metode Hazen-Williams.
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | kerugian aliran, pipa PVC dan Galvanis, kekasaran permukaan, debit |
Subjects: | T Technology > T Technology (General) |
Divisions (Program Studi): | Fakultas Teknik > Teknik Mesin |
Depositing User: | Nasyir Nompo |
Date Deposited: | 18 Oct 2024 06:31 |
Last Modified: | 18 Oct 2024 06:31 |
URI: | http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/38339 |