Faktor Risiko Kejadian Komplikasi Persalinan di Puskesmas Kota Makassar Tahun 2022


Andini, Dhea Rizky (2024) Faktor Risiko Kejadian Komplikasi Persalinan di Puskesmas Kota Makassar Tahun 2022. Skripsi thesis, universitas hasanuddin makassar.

[thumbnail of K011201062_skripsi_30-08-2024 bab 1-2.pdf] Text
K011201062_skripsi_30-08-2024 bab 1-2.pdf

Download (1MB)
[thumbnail of K011201062_skripsi_30-08-2024 cover1.jpg]
Preview
Image
K011201062_skripsi_30-08-2024 cover1.jpg

Download (281kB) | Preview
[thumbnail of K011201062_skripsi_30-08-2024 dp.pdf] Text
K011201062_skripsi_30-08-2024 dp.pdf

Download (2MB)
[thumbnail of K011201062_skripsi_30-08-2024.pdf] Text
K011201062_skripsi_30-08-2024.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (3MB)

Abstract (Abstrak)

Latar Belakang. Komplikasi persalinan merupakan suatu kondisi yang mengancam jiwa ibu ataupun janin yang dikandungnya akibat adanya gangguan baik langsung dari kehamilan atau persalinannya misalnya perdarahan, infeksi, preeklampsia/eklampsia, partus lama dan abortus yang membutuhkan manajemen obstetri tanpa ada perencanaan sebelumnya. World Health Organization (WHO),
United Nations Children’s Fund (UNICEF), United Nations Population Fund (UNFPA) dan The World Bank (2023) tercatat angka kematian ibu di Dunia pada tahun 2020 sebesar 223 kematian per 100.000 kelahiran hidup dan pada tahun 2022 tercatat AKI di Indonesia sebesar 119 kematian per 100.000 kelahiran hidup. Tujuan. Untuk mengetahui faktor risiko kejadian komplikasi persalinan di Puskesmas Kota Makassar Tahun 2022. Metode. Jenis penelitian ini menggunakan pendekatan observasional analitik dengan metode studi kasus kontrol. Sampel
diambil dengan perbandingan 1:1 (kasus:kontrol), dengan teknik pengambilan simple random sampling pada kasus dan systematic random sampling pada kontrol. Hasil sampel penelitian berjumlah 262 dengan 131 kasus dan 131 kontrol. Hasil. Hasil penelitian menunjukkan dari hasil analisis lebih lanjut menggunakan
Oods Ratio ditemukan bahwa paritas (OR=1,746;95% CI=1,069–2,852), jarak kehamilan (OR=5,14;95% CI=2,833–9,316), kunjungan Antenatal Care (OR=1,91;95% CI=1,041–3,502), pemeriksaan laboratorium (OR=2,7;95% CI=1,304–5,571) merupakan faktor risiko kejadian komplikasi persalinan, sedangkan kehamilan ganda (OR=3,05;95% CI=0,313–29,678) bukan merupakan faktor risiko kejadian komplikasi persalinan. Kesimpulan. Dapat ditarik kesimpulan bahwa riwayat paritas, riwayat jarak kehamilan, kunjungan antenatal care dan pemeriksaan laboratorium merupakan faktor risiko kejadian komplikasi persalinan di Puskesmas Kota Makassar Tahun 2022. Saran. Disarankan kepada petugas
Kesehatan di Puskesmas agar dapat mempertahankan dan meningkatkan kualitas layanan khususnya apabila didapatkan ibu bersalin dengan paritas dan jarak kehamilan berisiko serta ibu dengan kehamilan ganda agar mendapatkan pemeriksaan yang komprehesif. Para kader di Puskesmas juga diharapkan aktif
dalam mengingat dan memberitahukan ibu untuk melakukan pemeriksaan ANC dan Laboratorium.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Subjects: R Medicine > RA Public aspects of medicine > RA0421 Public health. Hygiene. Preventive Medicine
Divisions (Program Studi): Fakultas Kesehatan Masyarakat > Kesehatan Masyarakat
Depositing User: Unnamed user with username pkl
Date Deposited: 18 Oct 2024 00:57
Last Modified: 18 Oct 2024 00:57
URI: http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/38293

Actions (login required)

View Item
View Item