HUBUNGAN ANTARA RASIO LIMFOSIT MONOSIT DENGAN OUTCOME PASIEN COVID-19 DI RS. UNHAS DAN RS. WAHIDIN SUDIROHUSODO


Lesmana, Winston (2024) HUBUNGAN ANTARA RASIO LIMFOSIT MONOSIT DENGAN OUTCOME PASIEN COVID-19 DI RS. UNHAS DAN RS. WAHIDIN SUDIROHUSODO. Skripsi thesis, Universitas Hasanuddin.

[thumbnail of C011201156_skripsi_05-01-2024 cover1.png]
Preview
Image
C011201156_skripsi_05-01-2024 cover1.png

Download (139kB) | Preview
[thumbnail of C011201156_skripsi_05-01-2024 1-2.pdf] Text
C011201156_skripsi_05-01-2024 1-2.pdf

Download (970kB)
[thumbnail of C011201156_skripsi_05-01-2024 dp.pdf] Text
C011201156_skripsi_05-01-2024 dp.pdf

Download (717kB)
[thumbnail of C011201156_skripsi_05-01-2024.pdf] Text
C011201156_skripsi_05-01-2024.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (1MB)

Abstract (Abstrak)

Latar Belakang: Covid-19 adalah suatu penyakit yang disebabkan oleh corona virus yang ditemukan pada tahun 2019. Virus ini menyerang saluran pernapasan manusia dan menimbulkan gejala mulai dari asimtomatik hingga kematian akibat kegagalan organ. Covid-19 telah menjadi pandemi di dunia dan menyebabkan angka kematian yang tinggi. Profil hematologi adalah salah satu unsur penting dalam menentukan perkembangan penyakit Covid-19. Rasio limfosit monosit adalah salah satu parameter hematologi yang dapat diukur dalam menentukan perkembangan penyakit Covid-19.
Tujuan: Mengetahui hubungan antara rasio limfosit monosit dengan outcome pasien Covid-19 di RS. Unhas dan RS. Wahidin Sudirohusodo.
Metode Penelitian: Penelitian ini menggunakan desain analitik bivariat, melalui penggunaan data sekunder berupa data rekam medik yang diambil secara random sampling, dengan jumlah sampel sebanyak 115 orang.
Hasil: Karakteristik dari sampel yang diambil pada penelitian ini terbagi atas laki-laki sebanyak 61 orang (53%), pada perempuan 54 orang (47%), berdasarkan usia < 60 tahun sebanyak 85 orang (74%), dan berusia ≥ 60 tahun sebanyak 30 orang (26%), berdasarkan outcomenya, pasien yang sembuh sebanyak 59 orang (51%), dan meninggal sebanyak 56 orang (49%). Analisis dengan kurva ROC (AUC: 0,967) mendapatkan nilai cutoff rasio limfosit monosit (RLM) pada angka 2,15 dengan sensitivitas 93,2% dan spesifitas 92,9%. Dari 56 pasien yang meninggal, 52 orang memiliki RLM < 2,15, dan 4 orang memiliki RLM ≥ 2,15, sedangkan dari 59 pasien yang sembuh, sebanyak 4 orang memiliki RLM < 2,15 dan sebanyak 55 orang memiliki RLM ≥ 2,15. Didapatkan p-value sebesar 0,001
Kesimpulan: Terdapat hubungan yang bermakna antara nilai RLM dengan outcome pasien Covid-19 di RS. Unhas dan RS. Wahidin Sudirohusodo

Item Type: Thesis (Skripsi)
Subjects: R Medicine > R Medicine (General)
Divisions (Program Studi): Fakultas Kedokteran > Pendidikan Dokter
Depositing User: Nasyir Nompo
Date Deposited: 24 Oct 2024 04:19
Last Modified: 24 Oct 2024 04:19
URI: http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/38121

Actions (login required)

View Item
View Item