Fekunditas dan Diameter Telur Ikan Nilem, Osteochilus vittatus (Valenciennes,1842) di Danau Tempe, Kabupaten Wajo, Sulawesi Selatan

Ikan nilem adalah salah satu spesies yang terdapat di Danau Tempe yang cenderung mengalami penurunan populasi . Hal ini diduga karena hasil tangkapan ikan nilem dilakukan terus menerus. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui fekunditas dan diameter telur ikan nilem Osteochilus vittatus (Valenciennes,1842) di Danau Tempe, Kabupaten Wajo, Sulawesi Selatan. Informasi ini dapat dipergunakan untuk memprediksi rekruitmen dan pemulihan stok ikan nilem yang mulai menurun. Pengambilan sampel dilakukan selama tiga bulan, mulai bulan Juli sampai September 2022 dengan menggunakan alat tangkap gill net. Analisis sampel dilakukan di Laboratorium Biologi Perikanan, Departemen Perikanan, Fakultas Ilmu Kelautan dan Perikanan, Universitas Hasanuddin, Makassar. Jumlah ikan sampel nilem yang diperoleh 79 ekor terdiri dari 45 ekor ikan jantan dan 34 ekor ikan betina. Hasil penelitian diperoleh 30 ekor ikan betina matang gonad dengan kisaran fekunditas 758 – 9.766 butir telur, kisaran panjang total 11,4 – 20,2 mm, kisaran bobot total tubuh 28,51 – 95,43 g, kisaran bobot gonad 4,66 – 16,76 g. Uji persamaan hubungan fekunditas dengan panjang total tubuh ikan F= 618,11L + 225236 dengan nilai koefisien korelasi (r) 0,0693, fekunditas dengan bobot total F= 1842W + 20020 dengan nilai koefisien korelasi (r) 0,1266, fekunditas dengan bobot gonad F= 24947G – 104257 dengan nilai koefisien korelasi (r) 0,5948. Diameter telur ikan nilem berkisar 0,1517 – 0,6125 mm dengan pola pemijahan partial (partial spawner) mengeluarkan telur secara bertahap pada satu kali periode pemijahan.