Analisis Faktor yang Berhubungan dengan Pelaksanaan Program Contact Tracing Covid19 di Wilayah Kerja Puskesmas Sudiang Raya Kota MAkassar = Factors Associated with The Implementation Contact Tracing Covid19 Program in The Sudiang Raya Health Center, Makassar City

Latar Belakang. Covid19 merupakan penyakit yang sangat cepat menular melalui kontak langsung dan juga droplet atau percikan ludah yang masuk langsung kedalam tubuh melalui mata, hidung, dan mulut, atau jika tangan menyentuh permukaan yang terkontaminasi virus covid19 lalu menyentuh wajah. Tujuan. Penelitian ini dilakaukan untuk menganalisis faktor yang berhubungan dengan pelaksanaan contact tracing covid19 di masyarakat. Metode. Penelitian ini merupakan penelitian observasi dengan menggunakan desain cross-sectional dengan jumlah sampel sebanyak 140 orang. Hasil. Analisis seleksi multivariat dengan menggunakan uji regresi logistik diperoleh variabel pengetahuan dengan nilai p (0,001) , sikap dengan nilai p (0,035), variabel peran petugas tracing nilai p (0,000), variabel ratio kontak erat nilai p (0,002), varibel pedidikan nilai p (0,749), dan variabel pekerjaan dengan nilai p (0,085). Hasil analisis multivariat yang dilakukan menggunakan uji regresi logistik menunjukkan bahwa dua variabel, variabel sikap p (0,002), dan variabel pengetahuan p (0,016), secara statistik berkorelasi dengan pelaksanaan program kontak tracing COVID-19. Sikap memiliki nilai (OR 3,892, 95% CI: 1,634, 9,272). Kesimpulan. Terdapat hubungan antara pengetahuan, sikap, peran petugas, dan rasio kontak erat terhadap pelaksanaan program contact tracing Covid 19, tidak terdapat hubungan antara status pendidikan dan pekerjaan terhadap pelaksanaan program contact tracing Covid 19, dan orang yang menunjukkan sikap positif memiliki hubungan sebesar 3,892 kali dengan pelaksanaan program tracing kontak COVID-19.

Keywords : Contact Tracing, Covid19, Pengetahuan, Sikap, Peran Petugas.