Hubungan Shift Kerja dan Karakteristik Individu dengan Kelelahan Kerja pada Pekerja di PT Pertamina Patra Niaga Regional Sulawesi ITM = The Relationship between Work Shift and Individual Characteristics with Work Fatigue in Workers of PT Pertamina Patra Niaga Regional Sulawesi ITM


Labaran, Oktafiani (2024) Hubungan Shift Kerja dan Karakteristik Individu dengan Kelelahan Kerja pada Pekerja di PT Pertamina Patra Niaga Regional Sulawesi ITM = The Relationship between Work Shift and Individual Characteristics with Work Fatigue in Workers of PT Pertamina Patra Niaga Regional Sulawesi ITM. Skripsi thesis, Universitas Hasanuddin.

[thumbnail of Cover]
Preview
Image (Cover)
K011201165_skripsi_05-07-2024 cover1.png

Download (597kB) | Preview
[thumbnail of Bab 1-2] Text (Bab 1-2)
K011201165_skripsi_05-07-2024 1-2.pdf

Download (942kB)
[thumbnail of Dapus] Text (Dapus)
K011201165_skripsi_05-07-2024 dp.pdf

Download (1MB)
[thumbnail of Full Text] Text (Full Text)
K011201165_skripsi_05-07-2024.pdf
Restricted to Repository staff only until 25 September 2026.

Download (2MB)

Abstract (Abstrak)

Latar Belakang. Kelelahan kerja adalah ciri kompleks yang tidak hanya melibatkan kelelahan fisik dan mental, tetapi juga berhubungan erat dengan penurunan kinerja fisik, motivasi dan produktivitas kerja pekerja. PT Pertamina Regional Sulawesi ITM merupakan salah satu perusahaan BUMN yang berpotensi memiliki risiko kelelahan yang tinggi karena beroperasi selama 24 jam untuk memenuhi kebutuhan energi BBM/LPG di kalangan masyarakat maupun industri. Tujuan. Mengetahui hubungan shift kerja dan karakteristik individu dengan kelelahan kerja PT Pertamina Regional Sulawesi ITM. Metode. Jenis penelitian yang digunakan adalah kuantitatif analitik dengan desain cross sectional. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh pekerja yang bekerja dengan pola kerja 3 shift dengan penentuan sampel menggunakan Exhaustive sampling dengan besar sampel 52. Analisis data menggunakan analisis univariat dan bivariat. Hasil. Hasil analisis menunjukkan bahwa terdapat satu variabel yang berhubungan yaitu variabel shift kerja. Hasil uji menunjukkan (p=0,001) shift kerja memiliki hubungan yang signifikan dengan kelelahan kerja pada pekerja. Sedangkan variabel ritme sirkadian (p=0,423), status gizi (p=1,00) dan masa kerja (p=0,226) tidak memiliki hubungan yang signifikan dengan kelelahan kerja pada pekerja PT Pertamina Regional Sulawesi ITM. Kesimpulan. Shift kerja memiliki hubungan yang signifikan dengan kelelahan kerja. Sehingga disarankan sebaiknya pekerja yang bekerja secara shift disarankan untuk tidur siang serta menyelesaikan pekerjaan sebelum jam 4 pagi, bagi perusahaan sebaiknya membuat kebijakan terkait shift kerja dengan pola rotasi maju dengan waktu libur rata-rata 1 hari/minggu.

Keywords : Shift Kerja; Ritme Sirkadian;, Status Gizi; Masa Kerja; Kelelahan Kerja

Item Type: Thesis (Skripsi)
Uncontrolled Keywords: Shift Work; Circadian Rhythm;, Nutritional Status; Working Period; Work Fatigue.
Subjects: Q Science > Q Science (General)
Divisions (Program Studi): Fakultas Kesehatan Masyarakat > Kesehatan Masyarakat
Depositing User: S.Sos Rasman -
Date Deposited: 15 Oct 2024 02:01
Last Modified: 15 Oct 2024 02:01
URI: http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/37858

Actions (login required)

View Item
View Item