ANALISIS PELAKSANAAN PEMUSNAHAN BARANG BUKTI AKTA NOTARIS BERDASARKAN PUTUSAN MAHKAMAH AGUNG REPUBLIK INDONESIA = ANALYSIS OF THE IMPLEMENTATION OF THE DESTRUCTION OF NOTARIAL DEED AVIDENCE BASED ON THE DECISION OF THE SUPREME COURT OF THE REPUBLIC OF INDONESIAN

Redina Ariyani (B022201029). Analisis Pelaksanaan Pemusnahan Barang Bukti Akta Notaris Berdasarkan Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia. Dibimbing oleh Hasbir Paserangi. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis dan menelaah Kedudukan hukum Akta Notaris yang dimusnahkan tapi tidak disebutkan dalam putusan pengadilan untuk dimusnahkan, serta Pelaksanaan eksekusi Barang Bukti Akta Notaris sebagimana diperintahkan oleh pengadilan agar dirampas untuk dimusnahkan.
Tipe penelitian ini menggunakan metode penelitian Normatif. Data yang dilakukan dengan cara mengkaji berbagai aturan hukum yang bersifat formal seperti Undang-Undang, peraturan-peraturan hukum serta literatur yang berisi konsep-konsep teoritis yang kemudian dihubungkan dengan permasalahan yang akan dibahas dalam tesis ini. Pendekatan penelitian ini menggunakan pendekatan perundang-undangan dan pendekatan konseptual.Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa (1) Kedudukan Akta Notaris yang dimusnahkan tapi tidak disebutkan dalam putusan pengadilan untuk dimusnahkan berdasarkan putusan pengadilan akta yang batal demi hukum yang telah berkekuatan hukum tetap, maka rangkaian akta yang lahir dari akta yang batal demi hukum dianggap tidak sah dan dianggap tidak pernah ada. (2) Berkaitan pelaksanaan eksekusi barang bukti akta Notaris sebagaimana diperintahkan oleh pengadilan agar dirampas untuk dimusnahkan, berdasarkan berita acara pemusnahan barang bukti atas perintah pengadilan, kewenangan jaksa dalam melakukan eksekusi barang bukti berupa dokumen dengan cara disegel dan disimpan di kantor Notaris sehingga tidak dapat dipergunakan lagi.

Kata Kunci : Pemusnahan, Barang Bukti, Akta Notaris