Kuantifikasi Mikroplastik, Logam Berat Timbal (Pb), dan Kadmium (Cd) dalam Garam Petani Lokal di Desa Nisombalia, Kabupaten Maros = Quantification of Microplastics, Heavy Metals Lead (Pb), and Cadmium (Cd) in Locally Produced Salt by Farmers in Nisombalia Village, Maros Regency


Salsabila, Putri Cahyani (2024) Kuantifikasi Mikroplastik, Logam Berat Timbal (Pb), dan Kadmium (Cd) dalam Garam Petani Lokal di Desa Nisombalia, Kabupaten Maros = Quantification of Microplastics, Heavy Metals Lead (Pb), and Cadmium (Cd) in Locally Produced Salt by Farmers in Nisombalia Village, Maros Regency. Skripsi thesis, Universitas Hasanuddin.

[thumbnail of Cover]
Preview
Image (Cover)
H031201063_skripsi_17-07-2024 cover1.png

Download (553kB) | Preview
[thumbnail of Bab 1-2] Text (Bab 1-2)
H031201063_skripsi_17-07-2024 1-2.pdf

Download (488kB)
[thumbnail of Dapus] Text (Dapus)
H031201063_skripsi_17-07-2024 dp.pdf

Download (347kB)
[thumbnail of Full Text] Text (Full Text)
H031201063_skripsi_17-07-2024.pdf
Restricted to Repository staff only until 23 September 2026.

Download (867kB)

Abstract (Abstrak)

Latar belakang. Sulawesi Selatan merupakan salah satu daerah produsen garam di Indonesia. Salah satu daerah produsen garam di Sulawesi Selatan adalah Desa Nisombalia, Kabupaten Maros. Produksi garam di daerah tersebut menggunakan bahan baku yaitu air laut dengan berbagai macam metode termasuk metode tradisional, geomembran, dan GST. Bahan baku yang digunakan terancam oleh adanya pencemaran mikroplastik dan logam berat. Tujuan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis jumlah mikroplastik dan logam berat pada bahan baku garam yang meliputi air sebelum filtrasi dan setelah filtrasi, serta garam tradisional, geomembran, dan GST. Metode. Penelitian ini dibagi menjadi dua tahap, yaitu: 1) analisis mikroplastik menggunakan mikroskop binokuler stereo; dan 2) analisis logam berat timbal (Pb) dan kadmium (Cd) menggunakan ICP-MS. Hasil. Jumlah mikroplastik pada air sebelum filtrasi mengalami penurunan pada air setelah filtrasi yaitu 160 partikel/L dan 140 partikel/L. Sementara itu untuk garam, jumlah mikroplastik tertinggi terdapat pada garam tradisional diikuti oleh garam GST dan geomembran dengan rata-rata 350 partikel/kg, 120 partikel/kg, dan 110 partikel/kg. Kontaminasi logam berat Pb dan Cd dalam sampel masih berada di bawah ambang batas. Kadar logam Pb pada sampel air dan garam berturut-turut yaitu 0,001236-0,001756 mg/L dan 0,0009922-0,078381 mg/kg. Sedangkan untuk konsentrasi logam Cd pada sampel air dan garam berturut-turut yaitu 0,00032-0,000846 mg/L dan 0,001091-0,002455 mg/kg. Kesimpulan. Kuantitas mikroplastik yang didapatkan tergolong sedikit jika dibandingkan dengan penelitian-penelitian yang telah dilakukan sebelumnya, sementara itu kuantitas logam berat Pb dan Cd berada di bawah ambang batas.

Kata Kunci: Cd, Garam, Logam berat, Mikroplastik, Pb

Item Type: Thesis (Skripsi)
Uncontrolled Keywords: Cd, Heavy metal, Microplastic, Pb, Salt.
Subjects: Q Science > QD Chemistry
Divisions (Program Studi): Fakultas Matematika dan Ilmu Peng. Alam > Kimia
Depositing User: S.Sos Rasman -
Date Deposited: 03 Oct 2024 07:10
Last Modified: 03 Oct 2024 07:10
URI: http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/37762

Actions (login required)

View Item
View Item