Prinsip Kemanfaatan dalam Putusan Dispensasi Kawin dikaitkan dengan Asas The Best Interest of The Child

ANDI TENRI SUCIA (B012202036) “Prinsip Kemanfaatan dalam Putusan Dispensasi Kawin dikaitkan dengan Asas The Best Interest Of The Child.” Dibimbing oleh Farida Patittingi sebagai Pembimbing Utama dan Marwah sebagai Pembimbing Pendamping.
Penelitian ini bertujuan menganalisis penerapan prinsip kemanfaatan dalam Putusan Dispensasi Kawin dikaitkan dengan Asas The Best Interest Of The Child.
Tipe penelitian yang digunakan adalah tipe penelitian hukum empiris dengan menggunakan pendekatan sosiologi hukum. Sumber data penelitian ini ialah sumber data primer dan data sekunder dengan teknik wawancara (interview) dan dokumentasi. Data dianalisis secara deskriptif kualitatif untuk menganalisa hasil penelitian guna menjawab rumusan masalah yang diteliti.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa pertimbangan hukum dalam putusan hakim terhadap perkara permohonan dispensasi kawin belum sepenuhnya mewujudkan asas the best interest of the child. Hal ini diketahui dari beberapa putusan hakim yang tidak mempertimbangkan asas tersebut, sehingga jumlah permohonan dispensasi kawin di beberapa Pengadilan Agama dan Pengadilan Negeri tempat penelitian penulis belum menunjukkan penurunan. Hal ini disebabkan karena hakim belum menggali lebih dalam informasi terkait dengan latar belakang mengenai kondisi, kebutuhan permasalahan yang dihadapi oleh anak, hak-hak apa saja yang telah didapatkan dan hak-hak apa saja yang belum terpenuhi. Selanjutnya, bentuk putusan hakim yang diteliti belum mempertimbangkan mengenai perlindungan dan pemenuhan hak-hak anak serta hakim dalam menyampaikan nasihat dalam persidangan belum secara maksimal menyampaikan pentingnya peran dan tanggung jawab orang tua dalam rangka pencegahan perkawinan anak serta melakukan identifikasi ada atau tidak adanya paksaan terhadap anak atas pernikahan dibawah umur serta dampak yang akan ditimbulkan terhadap anak yang dihasilkan dari perkawinan dibawah umur.