PENGARUH PEMBERIAN EKSTRAK DAUN KELOR (MORINGA OLEIFERA) DAN TELUR TERHADAP ASUPAN GIZI DAN MORBIDITAS PADA BALITAGIZI KURANG = EFFECT OF MORINGA OLEIFERA LEAF EXTRACT AND EGG ADMINISTRATION ON NUTRITIONAL INTAKE AND MORBIDITY OF UNDERNOURISHED TODDLER


Sandriani, Sandriani (2024) PENGARUH PEMBERIAN EKSTRAK DAUN KELOR (MORINGA OLEIFERA) DAN TELUR TERHADAP ASUPAN GIZI DAN MORBIDITAS PADA BALITAGIZI KURANG = EFFECT OF MORINGA OLEIFERA LEAF EXTRACT AND EGG ADMINISTRATION ON NUTRITIONAL INTAKE AND MORBIDITY OF UNDERNOURISHED TODDLER. Thesis thesis, Universitas Hasanuddin.

[thumbnail of Cover]
Preview
Image (Cover)
P102221018_tesis_16-07-2024 cover1.png

Download (637kB) | Preview
[thumbnail of Bab 1-2] Text (Bab 1-2)
P102221018_tesis_16-07-2024 1-2.pdf

Download (1MB)
[thumbnail of Dapus] Text (Dapus)
P102221018_tesis_16-07-2024 dp.pdf

Download (2MB)
[thumbnail of Full Text] Text (Full Text)
P102221018_tesis_16-07-2024.pdf
Restricted to Repository staff only until 9 September 2026.

Download (5MB)

Abstract (Abstrak)

SANDRIANI. Pengaruh Pemberian Ekstrak Daun Kelor (Moringa Oleifera) dan Telur Terhadap Asupan Gizi dan Morbiditas Pada Balita Gizi Kurang (dibimbing oleh Veni Hadju dan Mardiana Ahmad).
Latar Belakang: Wasting merupakan masalah gizi akut. Yang berdampak pada status kesehatan anak balita. Pemenuhan nutrisi potensial dibutuhkan untuk mengatasi masalah ini. Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh pemberian ekstrak daun kelor dan telur terhadap peneingkatan asupan gizi dan morbiditas balita gizi kurang. Metodologi: Penelitian ini merupakan jenis Quasi Experimental dengan desain randomized controlled trial with pre and post test controlled group design. Penelitian dilaksanakan selama kurang lebih 12 minggu diKecamatan Moilong dan Kecamatan Batui Selatan. Sampel penelitian berjumlah 60 orang yang terbagi dalam 2 kelompok. Keleompok pertama adalah kelompok intervensi diberikan ekstrak kelor dengan dosis 500mg dan telur 1 butir sehari, sedangkan kelompok control hanya diberikan telur saja. Pengumpulan data meliputi asupan gizi dan morbiditas.untuk kemudian dianalisis menggunakan SPSS dengan tingkat signifikansi α<0,05. Hasil: secara keseluruhan karakteristik subjek penelitian ini adalah homogen, hasil penelitian menunjukkan terjadi peningkatan pada asupan gizi subjek dari pre dan post, dan ditemukan perbedaan yang signifikan pada asupan Energi, Lemak,Vitamin A dan Vitamin Cantara kedua kelompok dengan nilai p value (0,033. 0,001. 0,000 dan 0,000). Tingkat morbiditas menurun secara signifikan pada kelompok intevensi dengan nilai p value 0,037 dan tidak signifikan pada kelompok control yaitu (0,136). Namun tidak terjadi perbedaan yang signifikan diantara kedua kelompok (p=1,000). Kesimpulan: Pemberian ekstrak daun kelor dan telur efektif dalam meningkatkan asupan gizi dan menurunkan morbiditas pada balita gizi kurang.

Kata Kunci: Wasting, Gizi Kurang, Daun Kelor, Telur, Balita, Asupan Gizi, Morbiditas..

Item Type: Thesis (Thesis)
Uncontrolled Keywords: Wasting, Undernourished, Moringa Leaf, Eggs, Children Under Five, Nutritional Intake, Morbidity.
Subjects: R Medicine > R Medicine (General)
Divisions (Program Studi): Program Pascasarjana > Ilmu Kebidanan
Depositing User: S.Sos Rasman -
Date Deposited: 09 Sep 2024 05:51
Last Modified: 09 Sep 2024 05:51
URI: http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/37168

Actions (login required)

View Item
View Item