TINJAUAN YURIDIS TERHADAP PENGGUNAAN LOGO YANG DIANGGAP SEBAGAI PELANGGARAN HAK CIPTA (Studi Kasus Putusan Nomor 47/Pdt.Sus-HAK CIPTA/2019/ PN NIAGA.Jkt.Pst)


Hidayani Roem Dali, Annisaa (2024) TINJAUAN YURIDIS TERHADAP PENGGUNAAN LOGO YANG DIANGGAP SEBAGAI PELANGGARAN HAK CIPTA (Studi Kasus Putusan Nomor 47/Pdt.Sus-HAK CIPTA/2019/ PN NIAGA.Jkt.Pst). Skripsi thesis, Universitas Hasanuddin.

[thumbnail of B011171321_skripsi_05-01-2024 cover1.png]
Preview
Image
B011171321_skripsi_05-01-2024 cover1.png

Download (182kB) | Preview
[thumbnail of B011171321_skripsi_05-01-2024 1-2.pdf] Text
B011171321_skripsi_05-01-2024 1-2.pdf

Download (1MB)
[thumbnail of B011171321_skripsi_05-01-2024 dp.pdf] Text
B011171321_skripsi_05-01-2024 dp.pdf

Download (761kB)
[thumbnail of B011171321_skripsi_05-01-2024.pdf] Text
B011171321_skripsi_05-01-2024.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (1MB)

Abstract (Abstrak)

ANNISAA HIDAYANI ROEM DALI (B011171321). Dengan judul “Tinjauan Yuridis Penggunaan Logo Yang Dianggap Sebagai Pelanggaran Hak Cipta (Studi Kasus Putusan Nomor 47/Pdt-Hak Cipta/2019/Pn Niaga.Jkt.Pst)”. Dibimbing oleh Padma D. Liman sebagai Pembimbing Utama dan Aulia Rifai sebagai Pembimbing Pendamping.
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis penggunaan logo hasil karya orang lain yang dapat dikategorikan sebagai pelanggaran hak cipta dan menganalisis pertimbangan hukum Hakim dalam Putusan Nomor 47/Pdt-HAK CIPTA/2019/PN Niaga.Jkt.Pst memutuskan logo sebagai objek hak cipta.
Penelitian ini menggunakan metode penelitian hukum normatif dengan teknik pengumpulan bahan hukum dilakukan secara studi kepustakaan (library research). Bahan hukum yang digunakan adalah bahan hukum primer dan bahan hukum sekunder, kemudian dianalisis secara sistematis.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa Penggunaan Penggunaan logo hasil karya orang lain tanpa izin dikategorikan pelanggaran hukum karena bertentangan dengan Pasal 65 UUHC 2014 dimana pasal ini mengatur mengenai lambang-lambang organisasi tidak dapat dilakukan pencatatan ciptaan sebagai tanda pembeda yang digunakan sebagai merek dalam perdagangan barang/jasa sehingga lambang organisasi harus didaftarkan sebagai merek dan memberikan hak eksklusif pada pemilik merek; (2) Pertimbangan hukum Majelis Hakim dalam Putusan Nomor 01/Pdt.Sus/Hak Cipta/2013/PN.Niaga.Jkt.Pst juncto Putusan Mahkamah Agung Nomor Republik Indonesia Nomor 444 K/Pdt.Sus-HKI/2013 juncto Putusan Peninjauan Kembali Nomor 24 PK/Pdt.Sus-HKI/2015 telah sesuai dengan Pasal 12 ayat (1) UUHC 2002 memuat ciptaan yang dilindungi adalah ciptaan dalam bidang ilmu pengetahuan, seni, dan sastra yang mencakup seni rupa dalam bentuk gambar. Terkait Putusan Pengadilan Niaga Jakarta No 47/Pdt.Sus-HAK CIPTA/2019 tidak tepat dengan ketentuan yang terdapat pada Pasal 65 UUHC 2014 karena Majelis Hakim dalam putusannya mengabulkan permohonan Penggugat terkait Para Tergugat menggunakan nama dan logo SBSI tanpa izin lisensi merupakan pelanggaran hak cipta dengan pertimbangan Para Tergugat masih menggunakan nama dan logo SBSI padahal telah terjadi kesepakatan bersama tidak menggunakan tanpa izin lisensi dari Penggugat.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Subjects: K Law > K Law (General)
Divisions (Program Studi): Fakultas Hukum > Ilmu Hukum
Depositing User: Nasyir Nompo
Date Deposited: 09 Sep 2024 00:28
Last Modified: 09 Sep 2024 00:28
URI: http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/37131

Actions (login required)

View Item
View Item