Baiduri, Aini Intan (2023) Hubungan Rasio Digit Dengan Risiko Karies Pada Siswa Sekolah Dasar Usia 6-12 Tahun Di SD Inpres Panaikang = CORRELATION BETWEEN RATIO DIGIT AND THE RISK OF CARIES ON ELEMENTARY SCHOOL STUDENTS AGED 6-12 YEARS OLD AT SD INPRES PANAIKANG. Skripsi thesis, Universitas Hasanuddin.
J011201157_skripsi_15-02-2024 Cover1.jpg
Download (275kB) | Preview
J011201157_skripsi_15-02-2024 Bab 1 - Bab 2.pdf
Download (3MB)
J011201157_skripsi_15-02-2024 Dapus.pdf
Download (7MB)
J011201157_skripsi_15-02-2024.pdf
Restricted to Repository staff only until 1 October 2026.
Download (11MB)
Abstract (Abstrak)
Latar Belakang: Kesehatan gigi dan mulut merupakan bagian yang paling penting dalam kehidupan manusia karena adanya masalah dalam kesehatan gigi
dan mulut dapat mempengaruhi kesehatan tubuh secara menyeluruh. Karies menjadi salah satu bukti tidak terawatnya kondisi gigi dan mulut masyarakat
Indonesia. Ada beberapa metode yang dapat digunakan untuk mendeteksi adanya karies yaitu pemeriksaan radiografi, biomarker saliva dan telah berkembang
metode baru yaitu dengan menggunakan rasio digit. Rasio 2D:4D merupakan panjang relatif dari jari telunjuk (2D) dan jari manis (4D) karena kedua jari ini
adalah jari tangan yang paling sensitif terhadap paparan hormon seks steroid pada
periode prenatal sehingga dikenal dengan rasio 2D:4D yang dapat menunjukan korelasi gangguan penyakit dan kelainan tertentu. Tujuan: Untuk mengetahui
hubungan rasio digit dengan risiko karies pada siswa sekolah dasar usia 6-12 tahun di SD Inpres Panaikang. Metode: Jenis penelitian yang digunakan adalah
penelitian kuantitatif dengan metode observasional deskriptif. Sampel penelitian ini sebanyak 157 siswa usia 6-12 tahun. Setiap sampel dilakukan pengykuran
status karies menggunakan indeks DMF-T dan pengukuran rasio digit menggunakan caliper digital. Hasil: Dari 157 sampel, usia 6 tahun memiliki indeks
DMF-T yang paling tinggi sebesar 11,67 dibandingkan dengan usia lainnya. Pada kategori rasio digit rendah memiliki indeks DMF-T yang tinggi sebesar 7,28 dan
untuk kategori rasio digit tinggi memiliki indeks DMF-T yang lebih rendah sebesar 6. Hasil Uji Chi-square diperoleh nilai p= 0,044 (p<0,05). Kesimpulan: Terdapat
hubungan signifikan antara rasio digit dengan risiko kejadian karies. Semakin rendah nilai rasio digit maka akan semakin tinggi tingkat risiko kejadian karies
gigi.
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Rasio Digit, Karies |
Subjects: | R Medicine > RK Dentistry |
Divisions (Program Studi): | Fakultas Kedokteran > Pendidikan Dokter |
Depositing User: | Unnamed user with username pkl |
Date Deposited: | 05 Sep 2024 03:10 |
Last Modified: | 05 Sep 2024 03:10 |
URI: | http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/37045 |