ANALISIS YURIDIS TERHADAP TINDAK PIDANA PEMBERATAN DI DALAM PENCURIAN SECARA BERLANJUT (STUDI PUTUSAN NOMOR 31/Pid.B/2020/PN.Malili)

SARMILA RAHMAN (B011191249), “Analisis Yuridis Terhadap Tindak Pidana Pemberatan Di Dalam Pencurian Secara Berlanjut (Studi Putusan Nomor 31/Pid.B/2020/PN.Malili)”. Di bawah bimbingan Andi Muhammad Sofyan sebagai Pembimbing Utama dan Muhammad Djaelani Prasetya sebagai Pembimbing Pendamping.
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis tindak pidana pemberatan di dalam pencurian secara berlanjut dalam perspektif hukum pidana dan untuk menganalisis pertimbangan hukum hakim terhadap tindak pidana pemberatan di dalam pencurian secara berlanjut dalam Putusan Nomor 31/Pid.B/2020/PN.Malili.
Penelitian ini menggunakan metode penelitian hukum normatif dengan menggunakan pendekatan perundang-undangan dan pendekatan kasus. Bahan hukum yang digunakan terdiri dari peraturan perundang-undangan, putusan pengadilan, buku hukum, jurnal dan hasil penelitian yang dianalisis secara kualitatif.
Hasil dari penelitian ini, yaitu: (1) Kualifikasi tindak pidana pemberatan di dalam pencurian yang dikualifikasikan sebagai tindak pidana pencurian dengan pemberatan, serta dilakukan secara berlanjut yang dikualifikasikan sebagai qualifying circumstances karena adanya unsur berupa keadaan tambahan yang memberatkan pidana. (2) Pertimbangan hukum hakim terhadap tindak pidana pemberatan di dalam pencurian secara berlanjut dalam Putusan Nomor 31/Pid.B/2020/PN.Malili sudah tepat karena telah memenuhi seluruh unsur dari dakwaan tunggal Penuntut Umum. Namun, hukuman pidananya perlu diperberat.