PENGAWASAN PENYEDIAAN RUANG TERBUKA HIJAU DALAM RENCANA TATA RUANG WILAYAH KOTA MAKASSAR

KALAM ANATA MAHARDIKA (B011191208) dengan judul “Pengawasan Penyediaan Ruang Terbuka Hijau dalam Rencana Tata Ruang Wilayah Kota Makassar”. Di Bawah bimbingan A.M Yunus Wahid sebagai Pembimbing Utama Ahsan Yunus sebagai Pembimbing Pendamping.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bahwa apakah Pemerintah Kota Makasssar dalam penyediaan ruang terbuka hijau sudah sesuai dengan Undang-Undang Nomor 26 Tahun 2007 tentang Penataan Ruang yang kemudian diturunkan ke Peraturan Daerah Nomor 4 Tahun 2015 tentang Rencana Tata Ruang Wilayah Kota Makassar 2015-2034 dengan mengacu kepada Peraturan Menteri Pekerjaan Umum Nomor. 05/PRT/M/2008 tentang Pedoman Penyediaan dan Pemanfaatan Ruang Terbuka Hijau di Kawasan Perkotaan.
Penelitian ini menggunakan metode penelitian hukum empiris dengan menggunakan pendekatan perundang-undangan dan pendekatan konseptual. Dalam menganilisis isu hukum penelitian ini, bahan primer yang digunakan terdiri dari data yang diambil dari tempat penelitian dan atau hasil wawancara penelitian. Bahan hukum sekunder yaitu peraturan perundang-undangan, buku-buku teks yang terkait hukum lingkungan atau ruang terbuka hijau, dan karya ilmiah lainnya dengan isu penelitian. Permasalahan yang diteliti dianalisis secara preskriptif dan sistematis terkait penyelesaian masalah sehingga memberikan argumentasi untuk menjawab peristiwia hukum yang terjadi dalam penelitian ini.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) Melihat data yang sudah diteliti Pemerintah Kota Makassar sudah mengimplementasikan ruang terbuka hijau dari peraturan daerah kota Makassar Nomor 4 Tahun 2015 yang ditunjukkan dengan peningkatan ruang terbuka hijau pertahunnya. (2) Dalam pelaksanaannya, Pemerintah Kota Makassar memiliki kendala dalam penyediaan ruang terbuka hijau diantara lain: padatnya pemukiman pada data tutupan lahan Kota Makassar, pemerintah yang mengfokuskan peningkatan kualitas ruang terbuka hijau, dan masih kurangnya aturan yang ada di tingkat kota.