HUBUNGAN PERILAKU KONSUMEN DENGAN PEMANFAATAN PELAYANAN KESEHATAN GIGI DAN MULUT SELAMA MASA PANDEMI COVID-19 DI PUSKESMAS TAMALATE KOTA MAKASSAR

Salah satu dampak dari pandemi Covid-19 adalah penurunan pemanfaatan pelayanan kesehatan gigi dan mulut karena tingginya risiko transmisi dan kontaminasi virus. Dalam hal pemanfaatan pelayanan kesehatan gigi dan mulut perilaku konsumen menjadi salah satu faktor yang mempengaruhi seseorang dalam memanfaatkan pelayanan kesehatan. Ada beberapa faktor yang memengaruhi perilaku konsumen dalam keputusan pembelian produk atau jasa yaitu pekerjaan, penghasilan, kelompok referensi, sikap, persepsi dan motivasi. Penelitian ini bertujunan untuk mengetahui hubungan antara penghasilan, pekerjaan, kelompok referensi, sikap, persepsi dan motivasi dengan pemanfaatan pelayanan kesehatan gigi dan mulut selama masa pandemi Covid-19 di Puskesmas Tamalate Kota Makassar.
Penelitian ini bersifat analitik observasional yang menggunakan desain studi cross sectional. Sampel yang digunakan sebanyak 89 responden yang didapatkan melalui teknik pengambilan sampel secara simple random sampling. Penelitian ini dilakukan pada bulan Maret-Mei 2022. Data yang dikumpulkan diolah dengan menggunakan analisis uji chi-square. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat hubungan antara penghasilan (p=0,006) dan kelompok referensi (p=0,012) dengan pemanfaatan pelayanan kesehatan gigi dan mulut selama masa pandemi Covid-19 di Puskesmas Tamalate Kota Makassar. Terdapat hubungan antara sikap (p=0,000), persepsi (p=0,019) dan motivasi (p=0,011) dengan pemanfaatan pelayanan kesehatan gigi dan mulut selama masa pandemi Covid-19 di Puskesmas Tamalate Kota Makassar. Tidak ada hubungan antara pekerjaan (p=0,134) dengan pemanfaatan pelayanan kesehatan gigi dan mulut selama masa pandemi Covid-19 di Puskesmas Tamalate Kota Makassar.
Dapat disimpulkan bahwa terdapat hubungan antara penghasilan, kelompok referensi, sikap, persepsi, dan motivasi dengan pemanfaatan pelayanan kesehatan gigi dan mulut di Puskesmas Tamalate Kota Makassar. Sedangkan, tidak ada hubungan pekerjaan dengan pemanfaatan pelayanan kesehatan gigi dan mulut di Puskesmas Tamalate Kota Makassar. Disarankan kepada pihak Puskesmas untuk meningkatkan kualitas pelayanan, ketersediaan sara dan prasaran, serta meningkatkan protokol kesehatan di pelayanan poli gigi.